Pengaruh Karakteristik Ibu Terhadap Status Imunisasi Dasar Pada Anak Usia 12-23 Bulan di Indonesia: Analisis Data Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia 2017

Cholilah Cholilah; Wiwik Afridah

doi:10.19184/biograph-i.v2i2.31275

Cholilah Cholilah Fakultas Kesehatan, Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
Wiwik Afridah Fakultas Kesehatan, Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya http://orcid.org/0000-0002-5486-2146

DOI: https://doi.org/10.19184/biograph-i.v2i2.31275

Abstract

Imunisasi merupakan salah satu upaya preventif yang menjadi prioritas agar dapat mencegah kesakitan dan kematian anak. Namun, cakupan imunisasi yang belum mencapai target nasional membuktikan bahwa program pelaksanaan imunisasi belum berjalan dengan baik, dan penerimaan imunisasi pada anak berkaitan dengan lingkungan anak. Penelitian bertujuan untuk melihat pengaruh karakteristik ibu terhadap status imunisasi pada anak di Indonesia. Penelitian ini menggunakan jenis observasional analitik dengan desain cross-sectional. Jumlah populasi yaitu jumlah sampel 3.363 anak usia 12-23 bulan responden pada data SDKI 2017. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan regresi logistik sederhana pada uji bivariat dan regresi logistik berganda pada uji multivariat. Hasil penelitian tentang cakupan imunisasi dasar lengkap pada anak sebesar 59,60%. Hasil analisis multivariat menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan secara statistik dari karakteristik usia (p=0,006; AOR=1,400; 95%CI=1,101-1,781), pendidikan (p<0,001; AOR=1,340; 95%CI=1,148-1,564), status ekonomi (p<0,001; AOR=1,402; 95%CI=1,196-1,645) dan jumlah anak (p<0,001; AOR=0,681; 95%CI=0,586-0,790) terhadap status imunisasi dasar lengkap. Sedangkan pekerjaan ibu (p=0,513; AOR=0,954; 95%CI=0,827-1,100) tidak signifikan mempengaruhi status imunisasi Dasar lengkap. Perlu adanya edukasi dan promosi imunisasi yang dapat diakses secara gratis di Puskesmas, posyandu atau menggunakan BPJS kesehatan di beberapa tempat pelayanan kesehatan.

References

1. World Health Organization (WHO). Global Immunization Coverage [Internet]. 2017 [cited 2020 Jan 12]. Available from: http://www.who.int/en/news-room/fact-%0Asheets/detail/immunization-coverage

2. Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS). Potret Sehat Indonesia Dari RISKESDAS 2018 [Internet]. 2018. Available from: https://www.kemkes.go.id/articlr/view/18110200003/potret-sehat-indonesia-dari-riskesdas-2018.html#:~:text=)%2520menjadi%252037%2525.-,Kesehatan%2520Anak,2013%25sebesar%252059%252C2%2525.

3. Kementerian Kesehatan RI. Profil Kesehatan Indonesia 2018. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia; 2019.

4. Green LW. Health Promotion Planning: An Educational and Ecological Approach. Maryland: The Johns Hopkins University: Mayfield Publishing Company; 1999.

5. Nainggolan O, Tjandrarini DH, Indarwati L. Karakteristik Kegagalan Imunisasi Lengkap di Indonesia (Analisis Data Riskesdas Tahun 2013). Media Penelit dan Pengemb Kesehat. 2019;29(1):13–24.

6. Holipah, Maharani A, Kuroda Y. Determinants of Immunization Status Among 12- to 23-Month-Old Children in Indonesia (2008-2013): A Multilevel Analysis. BMC Public Health. 2018;18(1):1–11.

7. Notoatmodjo S. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta; 2010.

8. Prihanti GS, Rahayu MP, Abdullah MN, Kedokteran F, Muhammadiyah U, Bendungan J, et al. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Status Kelengkapan Imunisasi Dasar di Wilayah Kerja Puskesmas X Kota Kediri. Saintika Med J Ilmu Kesehat dan Kedokt. 2016;12(2):120–8.

9. Adokiya MN, Baguune B, Ndago JA. Evaluation of Immunization Coverage and its Associated Factors Among Children 12-23 Months of Age in Techiman Municipality, Ghana, 2016. Arch Public Heal. 2017;75(1):1–10.

10. Pandarangga YD, Monica H, Djogo A, Lupita M, Meo N, Ners MP, et al. Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Status Imunisasi Dasar Bayi 9-12 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Sikumana. CHMK Appl Scintific J. 2020;3:54–62.

11. Notoatmodjo S. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Bumi Aksara; 2003.

12. Rakhmanindra L, Puspitasari N. Hubungan Antara Karakteristik Ibu dengan Kelengkapan Imunisasi Dasar di Puskesmas Wonokusumo Kota Surabaya. Indones J Public Heal. 2019;14(2):174–85.

13. Hafid W, Martini S, Devy SR. Faktor Determinan Status Imunisasi Dasar Lengkap pada Bayi di Puskesmas Konang dan Geger. J Wiyata Penelit Sains dan Kesehat. 2017;3(1):38–45.

14. Mukungwa T. Factors Associated with full Immunization Coverage amongst children aged 12 – 23 months in Zimbabwe. African Popilation Stud. 2015;29(2):1761–74.

15. Afrida BR. Hubungan Jumlah Anak dengan Status Imunisasi Dasar Bayi Usia 12-24 Bulan. FUNDUS J Midwifery Reprod Sci. 2019;1(1):1–6.

16. Simatupang M. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Ibu Terhadap Status Imunisasi Dasar pada Bayi Usia 12-24 Bulan di Desa Nauli Kecamatan Sigumpar Kabupaten Toba Samosir Tahun 2019. J Gentle Birth. 2020;3(2):32–45.

17. Lakew Y, Bekele A, Biadgilign S. Factors Influencing Full Immunization Coverage Among 12-23 Months of Age Children in Ethiopia: Evidence From the National Demographic and Health Survey in 2011. BMC Public Health. 2015;15(1):1–8.

Pengaruh Karakteristik Ibu Terhadap Status Imunisasi Dasar Pada Anak Usia 12-23 Bulan di Indonesia: Analisis Data Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia 2017

Abstract

References

Most read articles by the same author(s)