Hubungan Kepercayaan Dan Perawatan Tradisional Pada Masa Nifas Dengan Depresi Pascamelahirkan

Abstract

Depresi pascamelahirkan merupakan kondisi psikologis yang sering terjadi pada ibu nifas namun sering diabaikan. Angka kejadian depresi pascamelahirkan terus meningkat di seluruh dunia. Beberapa penelitian yang telah dilakukan di beberapa kota di Indonesia seperti di Jakarta, Yogyakarta, Bandung dan Surabaya, mengungkapkan angka kejadian depresi pascamelahirkan cukup tinggi yaitu 11-35 %. Depresi pascamelahirkan memiliki banyak faktor risiko, namun penyebab pastinya masih dalam perdebatan. Kepercayaan dan perawatan tardisional pada masa nifas merupakan salah satu faktor yang sering terlewatkan, padahal Indonesia merupakan negara kepulauan yang terdiri dari beragam suku dan kebudayaan. Penelitian ini dilakukan untuk melihat adakah hubungan antara kepercayaan dan perawatan tradisional pada masa nifas dengan depresi pascamelahirkan. Metode penelitian ini adalah cross-sectional dan analitik. Jumlah sampel sebanyak 65 ibu nifas dengan teknik pengambilan sampel secara purposive sampling. Sample yang digunakan yaitu ibu nifas hari ke 3 hingga 6 bulan pascamelahirkan, menikah dan tanpa Riwayat depresi sebelumnya. Penelitian dilakukan di Klinik Kita, PMB Siluh Ketut Armini dan PMB Renni Roostriyani di Depok Jawa Barat. Analisis data menggunakan uji chi-square. Persentase depresi pascamelahirkan di 3 tempat penelitian yaitu 41,5%. Hasil dari uji chi-suare bahwa tidak terdapat hubungan antara kepercayaan dan perawatan tradisional tertentu pada ibu terhadap depresi pascamelahirkan (p-value=0,869) dan tidak terdapat hubungan antara kepercayaan dan perawatan tradisional tertentu pada bayi terhadap depresi pascamelahirkan (p-value=0,367). Meskipun begitu, terdapat beberapa kepercayaan dan perawatan tradisional berbahaya yang masih banyak digunakan Ibu. Meskipun dari hasil penelitian ini tidak menunjukkan hubungan yang signifikan, tenaga Kesehatan perlu tetap memperhatikan dan mendampingi penggunaan kepercayaan dan perawatan tradisional pada masa nifas khususnya yang berbahaya.

References

1.Abdollahi F, Etemadinezhad S, Lye MS. Postpartum mental health in relation to sociocultural practices. Taiwan J Obstet Gynecol [Internet]. 2016;55(1):76–80. Available from: http://dx.doi.org/10.1016/j.tjog.2015.12.008

2.Stein A, Pearson RM, Goodman SH, Rapa E, Rahman A, McCallum M, et al. Effects of perinatal mental disorders on the fetus and child. Lancet [Internet]. 2014;384(9956):1800–19. Available from: http://dx.doi.org/10.1016/S0140-6736(14)61277-0

3.Shorey S, Chee CYI, Ng ED, Chan YH, Tam WWS, Chong YS. Prevalence and incidence of postpartum depression among healthy mothers: A systematic review and meta-analysis. J Psychiatr Res [Internet]. 2018;104:235–48. Available from: https://doi.org/10.1016/j.jpsychires.2018.08.001

4.M, Prof. Dr. H. Arkanudin M Si, Dr. Dra. Rupita m. Kes YSHMS. Perempuan Madura: : Kearifan Lokal Dalam Perawatan Reproduksi Pasca Nifas. In Sleman: Deepublish Publisher; 2019. p. 12–3. Available from: https://books.google.co.id/books?id=yaisDwAAQBAJ&pg=PA12&dq=kepercayaan+dan+praktik+tradisional+pada+masa+nifas&hl=id&sa=X&ved=0ahUKEwjmj-Wn5pHoAhWCXSs KHZAsA5kQ6AEIKTAA#v=onepage&q=kepercayaan dan praktik tradisional pada masa nifas&f=false

5.Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat. Profil Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat 2017. Disk Jabarprov [Internet]. 2017;52. Available from: http://diskes.jabarprov.go.id/dmdocuments/01b3018430a412a520e2b4a4b9d9864f.pdf

6.Wong J, Fisher J. The role of traditional confinement practices in determining postpartum depression in women in Chinese cultures: A systematic review of the English language evidence. J Affect Disord [Internet]. 2009;116(3):161–9. Available from: http://dx.doi.org/10.1016/j.jad.2008.11.002

7.Zhao X hu, Zhang Z hua. Risk factors for postpartum depression: An evidence-based systematic review of systematic reviews and meta-analyses. Asian J Psychiatr [Internet]. 2020;53(July):102353. Available from: https://doi.org/10.1016/j.ajp.2020.102353

8.Demirel G, Egri G, Yesildag B, Doganer A. Effects of traditional practices in the postpartum period on postpartum depression. Health Care Women Int [Internet]. 2018;39(1):65–78. Available from: https://doi.org/10.1080/07399332.2017.1370469

9.Moraes GP de A, Lorenzo L, Pontes GAR, Montenegro MC, Cantilino A. Screening and diagnosing postpartum depression: when and how? Trends Psychiatry Psychother. 2017;39(1):54–61.

10.Cox JL, Holden JM, Sagovsky R. Detection of Postnatal Depression: Development of the 10-item Edinburgh Postnatal Depression scale. Br J Psychiatry. 1987;150(JUNE):782–6.

11.Nahas V, Amasheh N. Culture Care Meanings and Experiences of Postpartum Depression among Jordanian Australian Women: A Transcultural Study. J Transcult Nurs. 1999;10(1):37–45.

12.Sophie Grigoriadis 1, Gail Erlick Robinson, Kenneth Fung, Lori E Ross, Cornelia Yin Ing Chee, Cindy-Lee Dennis SR. Traditional Postpartum Practices and Rituals: Clinical Implications. Can J Psychiatry. 2009;54(12):53.

13.Karaar B, Canli D. Psychological resilience and depression during the COVID-19 pandemic in Turkey. Psychiatr Danub. 2020;32(2):273–9.

14.Organization WH. WHO Technical Consultation on Postpartum And Postnatal Care. World Heal Organ. 2010;1–56.

15.Withers M, Kharazmi N, Lim E. Traditional beliefs and practices in pregnancy, childbirth and postpartum: A review of the evidence from Asian countries. Midwifery [Internet]. 2018;56(October 2017):158–70. Available from: https://doi.org/10.1016/j.midw.2017.10.019
Published
2021-11-29
How to Cite
AZIZAH, Qonita et al. Hubungan Kepercayaan Dan Perawatan Tradisional Pada Masa Nifas Dengan Depresi Pascamelahirkan. BIOGRAPH-I: Journal of Biostatistics and Demographic Dynamic, [S.l.], v. 1, n. 2, p. 45-53, nov. 2021. ISSN 2776-155X. Available at: <https://jurnal.unej.ac.id/index.php/biograph-i/article/view/25369>. Date accessed: 19 dec. 2024. doi: https://doi.org/10.19184/biograph-i.v1i2.25369.
Section
Articles

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.