Meningkatkan Kemampuan Fisik Motorik Halus Melalui Kegiatan Menganyam Dengan Bentuk Bahan Alam Pada Anak Kelompok A Di TK Pembina Amen Kecamatan Amen Kabupaten Lebong

  • Amanah Rahma Ningtyas Institut Agama Islam Negeri Curup

Abstract

Dalam perkembangan anak, perkembangan motorik adalah perkembangan pengendalian gerak jasmani melalui kegiatan pusat syaraf, urat syaraf dan otot terkoordinasi. Perkembangan motorik seperti menggenggam,merangkak, duduk dan berjalan akan mendasari perkembangan lainnya yang lebih kompleks. Perkembangan fisik motorik anak dapat ditingkatkan melalui kegiatan mewarnai pola gambar seperti memberikan kebebasan pada anak untuk bereksplorasi dan beraktifitas sesuai perkembangan anak.mewarnai adalah kegiatan motorik halus anak yang harus dikembangkan sesuai perkembangan anak.Tujuan dan perbaikan kegiatan pengembangan kemampuan ini secara umum adalah untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak melalui kegiatan menganyam dengan bahan alam pada anak kelompok A di TK Pembina Amen Kec.Amen Kab.Lebong semester 1 tahun pelajaran 2020/2021. Subyek penelitian ini adalah anak–anak, pendidik,  Kepala Sekolah serta metode pembelajaran. Penelitian ini dilaksanakan pada semester 1 pada tanggal 10 Juni s/d 21 Juni 2020 di TK Pembina Amen Kecamatan Amen  Kabupaten Lebong. Adapun cara penelitiannya adalah menggunakan pelaksanaan perbaikan dua siklusya itusiklus I dan siklus II. Pada siklus I akan dibuat kegiatan yang seharusnya mampu dicapai anak. Pada siklus I dari RPPH 1-5 Presentase masih dibawah 85% Kurang berhasilnya rencana pembelajaran pada siklus I maka akan diadakan perbaikan pada siklus II. Siklus II setelah diadakan perbaikan presentase meningkat  jadi 93,3% semua disebabkan karna guru menggunakan metode  dan media pembelajaran yang sesuai karakteristik anak. Dalam penjabaran diatas dapat disimpulkan bahwa sebelum melaksanakan pembelajaran seorang guru harus mempersiapkan diri mulai dari media yang digunakan maupun metode yang harus dipakai , sehingga pada saat pembelajaran berlangsung guru dapat mengatasi masalah yang timbul di kelas. Guru juga harus pandai dalam mengkondisikan kelas sehingga pembelajaran berjalan dengan baik dan hasil yang dapat dicapai siswa dapat berkembang dengan optimal

References

Papalia, Diane E, Etc. 2008. Human Development (Psikologi Perkembangan, terjemahan A. K. Anwar). Jakarta: Kencana Prenada Media Grup

Hasnawati,. Brantasari,Mahkamah. Meningkatkan Konsentrasi Anak dengan Kegiatan Menganyam Kain Perca pada Anak Usia 5-6 tahun di TK Tunas Muda Kersik Kec. Marangkayu Kab. Kutai Kartanegara. Jurnal Warna : Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Anak Usia dini. September 2017. Vol 02. No. 02

Santrock W John. 1995. Life Span Development, Jakarta: PT Erlangga, 1995.

Torquati, J. (2010). Environmental Education. A Natural Way to Nuture Children’s Development and Learning. Proquest Educational Journal, 65 (6), 98. Diperoleh pada 2 Februari 2016 melalui http://eric.ed.gov/

Asmawati, L. (2014). Perencanaan Pembelajaran di Taman Kanak-Kanak. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Offset.

Sudjana, N.& Rivai, A. (2010). Media Pengajaran. Bandung: Sinar Baru Algesindo.

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Published
2021-06-30
How to Cite
NINGTYAS, Amanah Rahma. Meningkatkan Kemampuan Fisik Motorik Halus Melalui Kegiatan Menganyam Dengan Bentuk Bahan Alam Pada Anak Kelompok A Di TK Pembina Amen Kecamatan Amen Kabupaten Lebong. JECER (journal Of Early Childhood Education And Research), [S.l.], v. 2, n. 1, p. 1-6, june 2021. ISSN 2774-2164. Available at: <https://jurnal.unej.ac.id/index.php/ECEJ/article/view/23565>. Date accessed: 22 nov. 2024. doi: https://doi.org/10.19184/jecer.v2i1.23565.
Section
Articles