Pengaruh Variasi Suhu Destilasi Terhadap Karakteristik Minyak Jarak Sebagai Alternatif Isolasi Cair pada Transformator Daya

  • Kirana Sari Widyaningrum Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Jember (UNEJ)
  • Dedy Kurnia Setiawan Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Jember (UNEJ)
  • Bambang Sri Kaloko Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Jember (UNEJ)

Abstract

Minyak bumi yang semakin menipis menuntut inovasi alternatif isolasi cair, salah satunya adalah minyak jarak. Karakteristik minyak jarak mendekati karakteristik dari minyak isolasi cair transformator. Proses penyempurnaan minyak jarak sebagai alternatif minyak isolasi cair dapat dilakukan dengan metode destilasi vakum. Poin karakteristik isolasi cair yang perlu diteliti antara lain kekuatan dielektrik minyak, densitas, viskositas, dan warna. Pengujian karakteristik dilakukan pasca destilasi pada suhu 70°C-100°C dengan interval 10°C yang mengacu pada standar IEC dan ASTM. Peningkatan suhu destilasi dan suhu isolasi transformator berbanding lurus dengan nilai kekuatan dielektrik. Hasil pengujian nilai karakteristik minyak jarak meliputi kekuatan dielektrik 38,667 kV, nilai densitas 0,903 gr/cm3, skala warna 3,5.
Kata Kunci: Destilasi vakum, isolasi cair transformator daya, minyak jarak, standar IEC dan ASTM.

Published
2017-09-22
How to Cite
WIDYANINGRUM, Kirana Sari; SETIAWAN, Dedy Kurnia; KALOKO, Bambang Sri. Pengaruh Variasi Suhu Destilasi Terhadap Karakteristik Minyak Jarak Sebagai Alternatif Isolasi Cair pada Transformator Daya. BERKALA SAINSTEK, [S.l.], v. 5, n. 1, p. 41-44, sep. 2017. ISSN 2339-0069. Available at: <https://jurnal.unej.ac.id/index.php/BST/article/view/5374>. Date accessed: 19 apr. 2024. doi: https://doi.org/10.19184/bst.v5i1.5374.
Section
General