PENGARUH MODEL PEMBELAJARANPROBLEM BASED LEARNING(PBL) TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS FISIKA SISWAKELAS X MAN 1 MALANG DENGAN MATERI KALOR
Abstract
ABSTRAK
Model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) mengajak peserta didik untuk melatih kemampuannya dalam memecahkan suatu permasalahan fisika. Keterampilan proses sains sangat diperlukan sebagai dasar agar siswa mampu menyelesaikan suatu permasalahan dalam fisika. Keterampilan proses sains diterapkan melalui kegiatan laboratorium dan kognitif di kelas dengan menggunakan alat-alat praktikum disekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) terhadap keterampilan proses sains peserta didik di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Malang pada pembelajaran fisika materi kalor. Penelitian ini dilaksanakan dengan melakukan pengamatan keterampilan proses sains peserta didik dengan pengambilan data dilakukan melalui tiga tahap yakni sebelum, selama dan sesudah peserta didik melakukan percobaan di laboratorium. Analisis pengaruh model PBL terhadap keterampilan proses sains menggunakan jenis penelitian quasi experiment dengan desain penelitian menggunakan pretest-posttest control group. Jumlah subyek penelitian yang digunakan 30 kelas kontrol dan 30 kelas eksperimen. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan terdapat perubahan keterampilan proses sains sebesar 37% berdasarkan selisih rerata pre-tes (31%) dan post-test (68%) setelah diberikan perlakuan berupa model PBL. Hal ini menunjukkan bahwa model PBL memberikan pengaruh positif terhadap keterampilan proses sains peserta didik.
Kata kunci: fisika, problem based learning, keterampilan proses sains