DARI TRADISIONAL KE MODERN: PENGOBATAN PENYAKIT DI MANGKUNEGARAN AWAL ABAD XX
Abstract
This paper discusses the efforts made by the Mangkunegaran government in eradicating disease outbreaks that occurred in the early XX century using both traditional and modern methods. Magkunegaran as a modern kingdom whose initial success came from a sugar factory that had been pioneered since Mangkunegara IV ruled. The economic improvement that was tried to be pioneered turned out to be constrained by the disease outbreak that hit causing casualties. From historical research using document analysis obtained by researchers proves that Mangunegaran has applied both traditional and modern medicine so that disease outbreaks can be resolved. An important conclusion in this research is that Mangkunegaran as a modern kingdom also combines traditional and modern medicine for handling disease outbreaks.
Keywords: Mangkunegaran; Medicine; Modern; Traditional
References
Baha’uddin, “Dari Subsidi hingga Desentralisasi: Kebijakan Pelayanan Kesehatan Kolonial di Jawa (1906-1930-an)”, Tesis, Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada, 2005.
Baha’udin. “Kebijakan Subsidi Kesehatan Kolonial di Jawa pada awal abad ke-20”. Lembaran Sejarah, Vol. 8, No.2, 2006.
Boomgaard, Peter. Anak Jajahan Belanda: Sejarah Sosial dan Ekonomi Jawa 1795-1880. Jakarta: KITLV, 2004.
Boomgaard, Peter. The Development of Colonial Health Care in Java: an Exploitary Introduction. Bijdragen tot de Taal, Land-en Volkenkunde. Leiden: KITLV, 1993.
D. A Rinkes. “De Mangkoenegaran”. Madjalah Djawa, Mangkunagaran No. 4, September 1924.
De Preanger Bode, 16 Januari 1916.
Dwiyonto, Heri. Pembangunan Bidang Kesehatan di Praja Mangkunegaran pada Masa Mangkunegoro VII. Skripsi. Universitas Sebelas Maret, 1995.
Ensiklopedi Nasional Indonesia jilid 5. Jakarta: PT Adi Cipta Pustaka, 1989.
Fidiyani, Maulidya. “Pemberantasan Wabah Penyakit Pes di Lingkungan Penduduk Praja Mangkunegaran Tahun 1915-1929”. Jurnal Avatara, Vol. 1, No. 1, 2013.
Gunawan, Restu. “Wabah Pes di Jawa 1915-1925”, dalam Sejarah Dialog dan Peradaban: Persembahan 70 Tahun Prof. Dr. Taufik Abdullah. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2005.
Hanun, Raisa Rofifah. “Jamu Jawa sebagai Praktek Pengobatan di Vorstenlanden Abad XIX”, Skripsi. Universitas Negeri Yogyakarta, 2021.
Jan Romein. Aera Eropa: Ganaco, 1956.
Kuntowijoyo. Metodologi Sejarah. Yogyakarta: PT. Tiara Wacana Yogya, 2003.
Mawardi, Nugroho Kusumo. Wabah Penyakit dan Pelayanan Kesehatan Penduduk Pada Masa Pemerintahan Mangkunegoro VII (1916-1944). Skripsi. Surakarta: Universitas Sebelas Maret, 2010.
Mordiati, “Dinamika Petumbuhan Penduduk di Karesidenan Surakarta, 1880-1930”. Lembaran Sejarah, Vol. 4. No. 1, 2001.
Muhlenfeld, A. Monographie van de Onderafdeling Wonogiri 1914, terj.
Husodo Pringgokusumo, Surakarta: Perpustakaan Reksa Pustaka, 1970.
Ravando. Perang Melawan Influenza: Pandemi Flu Spanyol di Indonesia masa Kolonial 1918-1919. Jakarta: Penerbit Kompas, 2020.
Resma A. Soerawidjaja & Anwar, Azrul. Penanggulangan Wabah Oleh Puskesmas. Jakarta: PT. Binarupa Aksara, 1989.
Rijksblad Mangkunegaran 1917 No. 31.
Rijksblad Mangkunegaran 1918 No. 02.
Rijksblad Mangkunegaran 1919 No. 07.
Rijksblad Mangkunegaran 1920 No. 19.
Rijksblad Mangkunegaran 1925 No. 11.
Satrio, Sejarah Kesehatan Nasional Indonesia I. Jakarta: Depkes, 1978.
Sciortino, Rosalia. Menuju Kesehatan Madani. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1999.
Siswadi, Sugiarti. Rumah Sakit Bethesda: dari Masa ke Masa. Yogyakarta: Andi Offset, 1989.
Staatsblad Van Nederlandsch Indie, No. 6, 1906.
Th. M. Metz. Mangkunegaran Analisis Sebuah kerajaan Jawa, terj. Moh. Husodo. Surakarta: Rekso Pustoko. 1987.
Tilaar. Martha. Kecantikan Perempuan Timur. Jakarta, Kompas Gramedia, 1999.
Tjandrasih, Fransiska & Priyatmoko, Heri. “Esuk Lara, Sore Mati: Sejarah Pageblug dan Penangguangannya di Jawa Abad XX”, dalam Patrawidya. Vol. 2. No. 1, 2021.
Wasino. Kapitalisme Bumi Putra: Perubahan Masyarakat Mangkunegaran. Yogyakarta: PT. LKiS Yogyakarta, 2007
Wasino. Modernisasi di Jantung Budaya Jawa: Mangkunegaran 1896-1944. Jakarta: Penerbit Kompas, 2014.
Wolterbeek. Babad Zending di Pulau Jawa. Yogyakarta: Taman Pustaka Kristen, 1995.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.