IDENTIFIKASI MISKONSEPSI MATERI MEDAN MAGNET MENGGUNAKAN THREE TIER TEST PADA SISWA KELAS XII SMA DI JEMBER
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi miskonsepsi yang dialami siswa SMA kelas XII pada
materi medan magnet menggunakan Three Tier Test. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif.
Penentuan tempat penelitian menggunakan teknik purposive sampling area. Responden dalam
penelitian ini terdiri dari satu kelas dengan jumlah subjek 35 siswa. Instrumen dalam penelitian ini
adalah soal tes diagnostik Three Tier Test (tes tiga tingkat) berjumlah 12 soal. Tingkat pertama adalah
soal pilihan ganda biasa, tingkat kedua yaitu alasan tingkat ketiga yaitu keyakinan atas jawaban
tingkat pertama dan kedua. Data berupa jawaban siswa dianalisis berdasarkan kategori jawaban Three
Tier Test. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase siswa yang mengalami
miskonsepsi mengenai konsep gaya pada partikel bermuatan dalam medan magnet sebesar 93,94%,
medan magnet pada kawat lurus berarus sebesar 45,45%, medan magnet pada pusat kawat melingkar
sebesar 81,82%, medan magnet pada kawat sejajar berarus sebesar 3,03%, gaya Lorentz pada muatan
yang bergerak sebesar 45,45%, medan magnet di sekitar kawat melingkar berarus sebesar 36,36%,
gaya magnet pada kawat sejajar berarus sebesar 87,88%, penerapan konsep magnet sebesar 60,61%,
medan magnet di ujung solenoid sebesar 18,18%, gaya Lorentz pada kawat lurus berarus sebesar
42,42%, medan magnet di pusat solenoid sebesar 60,61%, medan magnet pada toroid sebesar 96,97%.
Kata kunci: Miskonsepsi, Medan Magnet, Three Tier Test