PEMBELAJARAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA YANG INOVATIF
Abstract
Abstrak: Pembelajaran bahasa Indonesia inovatif sangat memperhatikan kompetensi dan hak-hak yang dimiliki siswa, sehingga dikatakan pembelajaran bahasa Indonesia inovatif adalah pembelajaran bahasa yang humanis. Sehubungan dengan itu, tujuan yang ingin dicapai adalah guru bahasa Indonesia harus dapat mewujudkan model pembelajaran inovatif agar pembelajaran bahasa Indonesia menjadi pembelajaran yang humanis. Pembelajaran inovatif adalah proses pembelajaran yang berpusat pada siswa dan meyakini bahwa siswa memiliki kompetensi. Dalam upaya mencapai tujuan tersebut digunakan metode kualitatif. Sumber datanya adalah proses pembelajaran dengan model inovatif dan data penelitian berupa dampak pembelajaran terhadap kualitas proses dan hasil pembelajaran. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan pembelajaran dengan model inovatif siswa dapat belajar dengan aktif, kreatif, dan inovatif. Hal itu selaras dengan pembelajaran inovatif yang dilandasi oleh filsafat konstruktivisme. Hal itu dimaksudkan untuk mewujudkan pembelajaran inovatif di kelas agar proses pembelajaran berpusat pada siswa dan siswa memiliki kompetensi. Pembelajaran yang berpusat pada siswa dilandasi oleh filsafat konstruktivisme. Konstruktivisme artinya bahwa siswa membangun pengetahuannya tentang dunia melalui sejumlah interaksi yang bermakna dengan lingkungan sosial budayanya. Hasil penelitian memiliki implikasi luas terhadap guru bahasa Indonesia di sekolah untuk mewujudkan pembelajaran bahasa Indoesia yang inovatif untuk selalu memberikan variasi dalam pembelajaran dengan memanfaatkan kompetensi yang dimiliki oleh siswa.
Kata-kata Kunci: pembelajaran, bahasa dan sastra indonesia, humanis, inovatif, kontruktivisme