PARADIGMA PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI PEMBELAJARAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA DI ERA GLOBAL
Abstract
Bagian terpenting di dalam pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia di era global saat ini adalah dengan mengintegrasikan pendidikan karakter. Kondisi pendidikan bahasa Indonesia di kalangan pelajar dan masyarakat Indonesia pada umumnya ditandai dengan tidak tumbuhnya sikap positif terhadap bahasa dan sastra Indonesia. Hal itu disebabkan karena belum ditemukannya secara baku mengenai strategi pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia. Selain itu, masyarakat dewasa ini menunjukkan kurangnya sikap terutama sikap positif terhadap bahasa Indonesia (terutama yang bersifat individual atau kolektif), kurangnya pemahaman terhadap Bahasa Indonesia dan belum tumbuhnya kepercayaan diri terhadap bahasa Indonesia serta kurangnya minat untuk membaca dan mengapresiasi karya sastra yang secara hakikatnya dapat mengembangkan karakter. Tulisan ini akan mencoba menjelaskan tentang (a) pendidikan bahasa dan pengembangan karakter; (b) pemahaman pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia; (c) pembelajaran sastra Indonesia secara hakikat sebagai media pencerahan mental, dan intelektual yang menjadi bagian terpenting di dalam pendidikan karakter. Dengan demikian, pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia yang mengintegrasikan berbagai substansi mengenai pengembangan karakter akan mampu meningkatkan eksistensi bahasa dan sastra Indonesia di ranah lokal, nasional, hingga kepada ranah global dewasa ini.
Kata Kunci: Pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia, Pendidikan Karakter