Etnomatematika pada Aktivitas Pembuatan Gerabah di Desa Kesilir Wuluhan Jember sebagai Lembar Kerja Siswa
Abstract
Etnomatematika adalah kegiatan yang dilakukan oleh sekelompok budaya dimana tanpa mereka sadari terdapat penerapan atau konsep dasar matematika di dalamnya. Kehadiran matematika yang bernuansa budaya akan memberikan kontribusi yang besar terhadap matematika sekolah. Tujuan adanya etnomatematika adalah untuk mengakui bahwa ada cara-cara berbeda dalam melakukan aktivitas matematika dengan mempertimbangkan pengetahuan matematika yang dikembangkan dalam berbagai sektor masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas etnomatematika apa saja yang dilakukan oleh pengrajin gerabah di desa Kesilir Wuluhan Jember dan menjadikannya sebagai lembar kerja siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan etnografi. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi dan wawancara. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ada konsep matematika pada aktivitas pengrajin gerabah meliputi aktivitas menghitung, aktivitas mengukur, dan aktivitas mendesain. Etnomatematika dalam penelitian ini akan dibuat lembar kerja siswa untuk kelas VII SMP
Kata kunci: Etnomatematika, Aktivitas Pembuatan Gerabah, Lembar Kerja Siswa.
References
Astuti, Y., & Setiawan, B. (2013). Pengembangan Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis Pendekatan Inkuiri Terbimbing dalam Pembelajaran Kooperatif pada Materi Kalor. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 2(1), 88–92.
Hariastuti, R. M. (2018). Kajian Konsep-Konsep Geometris Dalam Rumah Adat Using Banyuwangi Sebagai Dasar Pengembangan Pembelajaran Kontekstual Berbasis Etnomatematika. AKSIOMA, Jurnal Pendidikan Matematika, 7(1).
Rachmawati, I. (2012). Eksplorasi etnomatematika masyarakat sidoarjo. Ejournal Unnes, 18.
Rahayu, D. P. (2018). Etnomatematika pada Aktivitas Pasca Panen Tembakau Masyarakat Pendalungan dan Penerapannya sebagai Lembar Kerja Peserta Didik. Jurnal Kadikma, 9(3), 85–96.
Rosa, M., & Orey, D. C. (2011). Ethnomathematics: the cultural aspects of mathematics. Revista Latinoamericana de Etnomatemática. https://doi.org/10.1177/8756479314534523
Silviani, T. R., Lusyana, E., & Hadi, A. R. (2017). Upaya Meningkatkan Minat Belajar Matematika Menggunakan Inquiry Based Learning Setting Group Investigation. Jurnal Kreano, 8(2), 150–161.
Sudirman, S., Son, A. L., & Rosyadi, R. (2018). Penggunaan Etnomatematika Pada Batik Paoman Dalam
Pembelajaran Geomteri Bidang di Sekolah Dasar. IndoMath: Indonesia Mathematics Education, 1(1), 27. https://doi.org/10.30738/indomath.v1i1.2093
Suryandari, N. D. (2018). Etnomatematika Gerabah Bayat Desa Melikan Klaten sebagai Bahan Pembelajaran Matematika. Jurnal Kadikma, 9(2), 118–126.
Ulum, B., Budiarto, M. T., & Ekawati, R. (2018). Etnomatematika Pasuruan : Eksplorasi Geometri untuk Sekolah Dasar pada Motif Batik Pasedahan Suropati. Jurnal Kajian Pendidikan Dan Hasil Penelitian, 4(2), 1–11.
Wahyuni, I. (2015). Eksplorasi etnomatematika masyarakat sidoarjo. Fenomena (Jurnal Penelitian Islam Indonesia), 15(2), 225–238.
Yusup. (1998). Keramik : Dari Gerabah hingga Superkonduktor. Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah.
Zayyadi, M. (2017). Eksplorasi Etnomatematika pada Batik Madura. ∑Igma, 2(2), 35–40.