Proses Berpikir Siswa SMA Level Deduksi Informal dalam Menyelesaikan Soal Dimensi Tiga menurut Tahapan Wallas
Abstract
Geometri merupakan cabang ilmu matematika yang dipelajari siswa. Teori yang mengungkapkan kemampuan dan proses berpikir geometri siswa adalah teori van Hiele dan teori berpikir Jean Piaget. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini yaitu siswa kelas XII di salah satu SMA Negeri di Kabupaten Jember yang berada pada level deduksi informal. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis proses berpikir siswa SMA level deduksi informal dalam menyelesaikan soal dimensi tiga berdasarkan tahapan Wallas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa siswa pada level deduksi informal dapat memahami informasi terkait apa yang diketahui pada tahap preparasi. Pada tahap inkubasi, siswa pada level deduksi informal membutuhkan waktu untuk menentukan rumus yang tepat. Pada tahap iluminasi, proses berpikir siswa level deduksi informal diawali dengan menyelesaikan soal menggunakan rumus yang diketahui kemudian sebagai bantuan untuk menyelesaikan soal. Pada tahap verivikasi, siswa level deduksi informal memeriksa kembali hasil penyelesaian yang telah dilakukan akan tetapi tidak menuliskan kesimpulan.
Kata kunci: Proses Berpikir Geometri, Level Deduksi Informal, Tahapan Wallas.
References
Bird, J. (2005). Basic Engineering Mathematics. Routledge.
Crowley, M. L. (1987). The van hiele model of the geometric thought dalam linquist,M M(eds) Learning and Teaching Geometry. Viriginia: The NCTM,Inc.
Khiyarusholeh, U. (2016). Konsep dasar perkembangan kognitif pada anak menurut Jean Piaget. Jurnal Dialektika PGSD, 5.
Khotimah, H. (2013). Meningkatkan hasil belajar geometri dengan teori van Hiele., (pp. 978-980).
Misri, M. A., & Zhumni, A. I. (2013). Pengaruh tingkat berpikir geometri (teori van hiele) terhadap kemampuan berpikir siswa dalam mengerjakan soal pada materi garis dan sudut. Jurnal Pendidikan Matematika, -.
Muhassanah, N., Sujadi, I., & Riyadi. (2014). Analisis keterampilan geometri siswa dalam memecahkan masalah geometri berdasarkan tingkat berpikir van Hiele. Jurnal ELektronik Pembelajaran Matematika, 54-66.
Mu'min, S. A. (2013). Toeri Perkembangan Kognitif Jean Piaget. Jurnal Al-Ta'dib, 94.
Muna, I., & Mubarokah, L. (2014). Proses berpikir siswa climber dalam pemecahan masalah matematika pada Sekolah Menengah Atas. Jurnal Pendidikan Matematika, 143-150.
Muslim, A. (2017). Proses berpikir kritis siswa pada level deduksi informal van Hiele. Prosiding Seminar Nasional Integrasi Matematika dan Nilai Islami (pp. 86-94). Malang: Universitas Muhammadiyah Malang.
Razak, F., Sutrisno, A. B., & Immawan, A. Z. (n.d.). Analisis tingkat berpikir siswa berdasarkan teori van Hiele. Prosiding Seminar Nasional (pp. 75-83). STKIP Andi Matappa.
Suparno, P. (2013). Teori Perkembangan Kognitif Jean Piaget. Penerbit Kanisius.
Suryana, A. (2012). Kemampuan berpikir matematis tingkat lanjut (Advanced Methematical Thingking). Seminat Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika FMIPA UNY (pp. 37-48). Jakarta: Universitas Indraprasta PGRI Jakarta.
Syahrir, Kusnadin, & Nurhayati. (2018). Analisis kesulitan pemahaman konsep dan prinsip materi pokok dimensi tiga siswa kelas XI SMK Keperawatan Yahya Bima. Jurnal Prisma Sains, 89-103.