PENGARUH KEKAYAAN DAERAH, TINGKAT KESEJAHTERAAN MASYARAKAT, DAN KUALITAS LAPORAN KEUANGAN TERHADAP INTERNET FINANCIAL REPORTING
Pemerintah Daerah di Pulau Sumatera Tahun Anggaran 2019
Abstract
This study aims to determine of the effect of regional wealth, level of public welfare, and quality of financial reports on Internet Financial Reporting (IFR) for Regency/City Governments on the island of Sumatera in the 2019 fiscal year. Internet Financial Reporting in this study was measured based on the availability of financial information in accordance with the Instruction of the Minister of Home Affair No. 188.52/1797/SJ 2012. This study used a purposive sampling technique, the sample in this study includes 130. Financial reports data and GRDP/per capita income were obtained through the official website of the BPK and BPS, while the IFR data was obtained through the website of each local government for the year 2019 and processed by multiple linear regression using SPSS. The results show that regional wealth has a significant positive effect on the implementation of Internet Financial Reporting. While the level of community welfare and quality of financial reports do not have effect on the implementation of Internet Financial Reporting. This paper gives a comprehensive literature survey on the effect of the regional wealth, level of public welfare, and quality of financial reports on the Internet Financial Reporting in regional government on the Island of Sumatera.
Keywords: Community Welfare, Internet Financial Reporting, Local Government, Regional Wealth, Quality of Financial Reports
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kekayaan daerah, tingkat kesejahteraan masyarakat, dan kualitas laporan keuangan terhadap Internet Financial Reporting (IFR) Pemerintah Kabupaten/Kota di Pulau Sumatera Tahun Anggaran 2019. Pelaporan Keuangan Internet dalam penelitian ini diukur berdasarkan ketersediaan informasi keuangan sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 188.52/1797/SJ 2012. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling, sampel dalam penelitian ini berjumlah 130 orang. Data laporan keuangan dan PDRB/pendapatan per kapita diperoleh melalui website resmi BPK dan BPS, sedangkan data IFR diperoleh melalui website masing-masing pemerintah daerah selama tahun 2019 dan diolah dengan regresi linier berganda menggunakan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kekayaan daerah berpengaruh positif terhadap penerapan Internet Financial Reporting. Sedangkan tingkat kesejahteraan masyarakat dan kualitas laporan keuangan tidak berpengaruh terhadap implementasi Internet Financial Reporting. Tulisan ini memberikan kajian literatur yang komprehensif tentang pengaruh kekayaan daerah, tingkat kesejahteraan masyarakat, dan kualitas laporan keuangan terhadap Internet Financial Reporting pada pemerintah daerah di Pulau Sumatera.
Kata Kunci: Kekayaan Daerah, Kesejahteraan Masyarakat, Kualitas Laporan Keuangan, Pelaporan Keuangan Internet, Pemerintah Daerah
References
Agustin, H. (2014). Publikasi Dokumen Pengelolaan Anggaran Pada Website Pemkat/Pemkot di Propinsi Sumatera Barat. Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi (SNATI). Yogyakarta.
Almilia, L. S. (2008). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengungkapan Sukarela Internet Financial dan Sustainbility Reporting. Jurnal Akuntansi dan Auditing Indonesia, 12, (12).
Bastian, I. (2006).Akuntansi Sektor Publik: Suatu Pengantar. Jakarta: Erlangga.
Basuki, A. T., & Nano, P. (2016). Analisis Regresi Dalam Penelitian Ekonomi Dan Bisnis. Jakarta: PT Rajagrafindo Indonesia.
Ghozali, I. (2013). Aplikasi Multivariate Dengan Program IBM SPSS 23. Semarang: BPFE Universitas Diponegoro.
Hadi, S. (2006). Analisis Regresi. Andi Yogyakarta.
Hadianto, Y., & Murtin, A. (2020). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengungkapan Internet Financial Reporting(IFR) di Indonesia. Reviu Akuntansi dan Bisnis Indonesia, 4, (2), 33-45.
Hudoyo, Y., & Mahmud, A. (2014). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengungkapan Laporan Keuangan di Internet Oleh Pemerintah Daerah. Accounting Analysis Journal, 3, (4), 457-465.
Instruksi Presiden No.3 Tahun 2003. Kebijakan dan Strategi Nsional pengembangan E-Government.
Lazwad, F., dkk. (2005). Determinants OF Voluntary Internet Financial Reporting by Local Government Authorities. Journal of Accounting and Public Policy, 24, 101-121.
Mardiasmo. (2009). Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta: Andi.
Muhammad, Bagus H. P. (2012). Analisis Tingkat Pengungkapan Informasi Keuangan dan Non Keuangan Dalam Perspektif E-Government Pada Website Pemerintah Kota/Kabupaten di Indonesia.
Ningsih, R. F. (2018). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Transparansi Informasi Keuangan Daerah Via Website. Universitas Negeri Padang.
Nosihana, A., & Yaya, R. (2016). Internet Financial Reporting dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pada Pemerintah Kota dan Kabupaten di Indonesia. Jurnal Dinamika Akuntansi dan Bisnis, 3, (2), 89-104.
Peraturan Pemerintah No. 71 Tahun 2010. Standar Akuntansi Pemerintahan. Lembaran Negara Republik Indonesia No. 5165. Jakarta.
Puspita, R., & Martani, D. (2012). Analisis Pengaruh Kinerja dan Karakteristik Pemda Terhadap Tingkat Pengungkapan dan Kualitas Informasi Dalam Website Pemda. Universitas Indonesia.
Rahman, A., dkk. (2013). Determinan Internet Financial Local Government Reporting di Indonesia. Simposium Nasional Akuntansi XVI. Manado.
Republik Indonesia. 2005. Peraturan pemerintah No. 24. Standar Akuntansi Pemerintah (SAP).
Republik Indonesia. 2008. Undang-Undang No. 14. Keterbukaan Informasi Publik. Jakarta: Sekretarian Negara.
Republik Indonesia. 2012. Instruksi Mendagri No. 188/1797/SJ. Transparansi Pengelolaan Anggaran Daerah.
Sinaga, Y. F., & Tri, J. W. P. (2011). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pelaporan Keuangan di Internet Secara Sukarela Oleh Pemerintah Daerah. Doctoral Dissertation, Universitas Diponegoro.
Sofyani, H., & Dwirama, V. (2019). Determinan Praktik Internet Reporting Oleh Pemerintah Daerah di Indonesia. Jurnal Ilmiah Akuntansi, 17, (2), 158-168.
Styles, A. K., & Tennyson, M. (2007). The Accessibilty Of Financial Reporting Of U.S Municipalities On The Internet. Journal of Public Budgeting, Accounting & Financial Management.
Trisnawati, M. D., & Achmad, K. (2014). Determinan Publikasi Laporan Keuangan Pemda Melalui Internet. Simposium Nasional Akuntansi XVII. Mataram. Lombok.
Verawaty. (2012). Analisis Komparasi Indeks Internet Financial Reporting Pemerintah Daerah di Indonesia. Universitas Bina Darma.
Verawaty. (2015). Determinan Aksesibilitas Internet Financial Reporting Melalui E-GovernmentPemerintah Daerah di Indonesia. Simposium Nasional Akuntansi.
Wardani, A., K. (2011). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pelaporan Keuangan Melalui internet (Internet Financial Reporting) Dalam Website Perusahaan. Skripsi. Universitas Diponegoro, Semarang.
Wau, I. (2015). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Ketersediaan dan Keteraksesan Internet Financial Reporting Oleh Pemerintah Daerah. Skripsi. Universitas Diponegoro, Semarang.
Widodo, D. (2018). Metodologi Penelitian. Depok: PT Radja Grafindo Persada.
Wilopo, I. A. (2017). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Akuntabilitas dan Transparansi Informasi Keuangan Daerah Melalui Website. Jurnal Ekonomi Syariah Indonesia, 7, (1), 61-78.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.