Respon Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kale (Brassica oleracea Var. Achepala) terhadap Konsentrasi Pupuk Cair
Abstract
Kale merupakan tanaman sayuran yang mengandung berbagai gizi yang baik dikonsumsi oleh tubuh. Kebutuhan kale yang terus meningkat setiap tahunya namun tidak diimbangi dengan peningkatan produksi akan berakibat tidak terpenuhinya kebutuhan masyarakat serta kuliner. Upaya untuk meningkatkan hasil produksi kale dapat dilakukan dengan mengembangkan budidaya kale di dataran rendah dan penambahan input berupa pemberian pupuk. Salah satunya adalah Pupuk Cair. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi pemberian pupuk cair Kie-Mas Horti dengan pupuk majemuk konvensional (Phonska) terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kale. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dengan 6 kali ulangan sehingga terdapat 24 satuan percobaan, yaitu: Pemberian pupuk Phonska = Kontrol (11,16 gram/tanaman); B = 4 ml Pupuk Cair Kie-Mas Horti/ liter air per tanaman; C = 8 ml Pupuk Cair Kie-Mas Horti /liter air per tanaman; D = 12 ml Pupuk Cair Kie-Mas Horti/liter air per tanaman. Setiap perlakuan masing-masing diulang sebanyak 6 kali sehingga terdapat 24 satuan percobaan. Penelitian ini diharapkan untuk dapat mengetahui dosis yang sesuai untuk pertumbuhan, hasil dan kualitas kale yang optimal.
Kata Kunci: Kale, Pupuk Cair Kie-Mas Horti.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
1.Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
2.Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
3.Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).