KONTROVERSI SERTIFIKASI TANAH “KONFLIK TANAH JENGGAWAH” TAHUN 1999-2001 (STUDI KASUS KONFLIK TANAH DI KECAMATAN JENGGAWAH KABUPATEN JEMBER)

  • Mohamad Il Badri
  • Edi Burhan Arifin
  • Hendro Sumartono

Abstract

Fenomena yang menonjol pada masyarakat petani di pedesaan adalah masalah yang selalu berkaitan dengan tanah. Di Kabupaten Jember terjadi konflik agraria yang melibatkan petani dan negara, salah satunya konflik tanah Jenggawah. Tanah perkebunan Ajunggayasan Jenggawah yang terletak di Kabupaten Jember, Propinsi Jawa Timur. Pemberian surat tanda bukti hak milik atau sertifikat yang selama ini diperjuangkan oleh petani Jeggawah merupakan ukuran berhasilnya perjuangan yang dilakukan bertahun-tahun. Namun dalam perjalanannya terjadi banyak kontroversi ditengah-tengah masyarakat ketika dikeluarkannya sertifikat. Masyarakat Jenggawah yang telah menerima sertifikat mengganggap bahwa pemerintah masih setengah hati memberikan tanah yang mereka perjuangkan selama ini.

Published
2013-09-01
How to Cite
BADRI, Mohamad Il; ARIFIN, Edi Burhan; SUMARTONO, Hendro. KONTROVERSI SERTIFIKASI TANAH “KONFLIK TANAH JENGGAWAH” TAHUN 1999-2001 (STUDI KASUS KONFLIK TANAH DI KECAMATAN JENGGAWAH KABUPATEN JEMBER). Publika Budaya, [S.l.], v. 1, n. 1, p. 25-34, sep. 2013. ISSN 2338-9923. Available at: <https://jurnal.unej.ac.id/index.php/PB/article/view/335>. Date accessed: 25 nov. 2024.
Section
Articles