Peningkatan Kinerja Pedestrian Berdasarkan Persepsi Pejalan Kaki di Jalan Jawa Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember
Abstract
Pedestrian merupakan lintasan yang bertujuan memberikan pelayanan bagi penggunanya sehingga menjamin kelancaran, keamanan, dan kenyamanan pejalan kaki (Departemen Pekerjaan Umum,1999). Namun kenyataannya masih terdapat pedestrian yang tidak berfungsi secara maksimal dimana pemanfaatannya digunakan untuk berdagang PKL dan parkir kendaraan motor sehingga pelayanannya tidak menjamin kelancaran, keamanan dan kenyamanan. Jalan Jawa adalah bagian dari kecamatan Sumbersari dengan fungsi jalan kolektor yang memiliki keberagaman penggunaan lahan seperti pendidikan, perkantoran serta perdagangan dan jasa sehingga menimbulkan banyaknya pejalan kaki yang berjalan di jalan Jawa. Adapun beberapa permasalahan di koridor Jalan Jawa seperti banyakanya PKL yang berjualan serta parkir kendaraan di sepanjang koridor.Jalan Jawa..Selain.itu, kondisi fisik.pedestrian mengalami kerusakan di beberapa titik pedestrian di koridor Jalan Jawa. Permasalahan yang terjadi perlu adanya peningkatan kinerja pedestrian guna menunjang rasa aman, nyaman dan menyenangkan bagi pejalan kaki. Penelitian ini bertujuan mengetahui kinerja pedestrian berdasarkan persepsi pejalan kaki menggunakan metode analisis IPA (importance performance analysis). Analisis IPA digunakan untuk mengetahui tingkat kinerja dan tingkat kepentingan pada variabel keselamatan, kondisi menyenangkan, dan keamanan. Hasil dari analisis IPA, didapatkan sub varaibel yang masuk dalam kuadran I meliputi ketersediaan aksesibilitas bagi penyandang disabilitas, pedestrian bebas dari PKL, pedestrian bebas dari kendaraan bermotor, ketersediaan tempat sampah, dan ketersediaan bolar. Ouput dalam penelitian ini berupa rekomendasi dalam meningkatkan kinerja pedestrian berdasarkan persepsi pejalan kaki antara lain penyediaan lajur pemandu pada pedestrian, pemberlakukan peraturan terkait penataan PKL, pengaturan parkir, pengadaan tempat sampah, serta perbaikan dan pengadaan bolar.