Penataan Ruang Parkir pada Kawasan Komersial (Studi Kasus : Jalan Trunojoyo, Kabupaten Pamekasan
Abstract
Jalan Trunojoyo merupakan kawasan komersial di Kabupaten Pamekasan yang mampu menarik banyak pengunjung. Permasalahan di Jalan Trunojoyo terletak pada parkir badan jalan yang menempati dua sisi badan jalan. Hal tersebut tidak sesuai dengan kebijakan dalam Peraturan Bupati Kabupaten Pamekasan Nomor 22 Tahun 2011 yang menyebutkan bahwa parkir badan jalan berada disatu sisi jalan, yaitu sisi sebelah barat. Selain itu, permasalahan meningkat saat jam puncak, yaitu kemacetan dibeberapa titik. Sehingga diperlukan rekomendasi penataan parkir pada kawasan komersial Jalan Trunojoyo untuk meminimalisir permasalahan parkir dan mampu mendukung fungsi kawasan sebagai kawasan komersial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi eksisting parkir, menghitung kebutuhan parkir, dan merumuskan rekomendasi penataan parkir di Jalan Trunojoyo. Rumusan rekomendasi penataan parkir berasal dari 3 hasil analisis, yaitu dari analisis kondisi eksisting dengan hasil terdapat ketidaksesuaian ruang parkir pada kondisi eksisting badan jalan dengan ketentuan larangan parkir yang tertuang dalam Pedoman Teknis Penyelenggaraan Fasilitas Parkir seperti pada jarak ke persimpangan, jarak ke jembatan, jarak ke jalur penyeberangan jalan, dan risiko kemacetan. Indeks parkir menunjukkan kebutuhan ruang parkir mobil lebih besar daripada kapasitas parkir yang ada, sehingga rekomendasi penataan mengarah pada penyesuaian dengan pedoman parkir dan petak parkir disesuaikan dengan penghitungan kapasitas parkir. Selanjutnya yaitu dari analisis preferensi pengunjung dalam memilih lokasi parkir menggunakan analisis faktor dalam SPSS dengan hasil 3 faktor yang menjadi prioritas pengunjung dalam memilih lokasi parkir, yaitu faktor ketersediaan, kedekatan, dan kenyamanan. Selanjutnya yaitu hasil penghitungan kebutuhan parkir yaitu 1124 m2 yang menjadi dasar dalam menentukan lokasi parkir alternatif yaitu di segmen 1 dan segmen 2.