Strategi Pengembangan Kampung Wisata Tanoker Ledokombo Melalui Pendekatan Community Based Tourism
Abstract
Kampung Wisata Tanoker Ledokombo merupakan tempat wisata berbasis komunitas yang menyajikan aktivitas budaya, pendidikan, dan kuliner tradisional. Adanya bencana pandemi menyebabkan kegiatan wisata yang terdapat di Kampung Wisata Tanoker harus dibatasi kegiatanya sehingga berdampak pada penurunan aktivitas wisata dan wisatawan. Strategi penembangan Kampung Wisata Tanoker diperlukan sebegai solusi dasar dalam mempertahankan kegiatan wisata. Metode dalam menentukan strategi pengembangan dilakukan dengan analisis SWOT dan IFAS EFAS. Melalui pendekatan Community Based Tousirm streategi pengembangan Kampung Wisata Tanoker berupa pembuatan sistem kerja sama antara pemerintah, swasta dan masyarakat selaku pemilik, pengelola, pengontrol kegiatan wisata. Strategi pengembangan mikro yang dihasilkan berupa pengembangan area festival untuk mengakomodir berbagai kegiatan wisata yang ada.