Pengembangan Model Pengelolaan Lingkungan Berkebun untuk Kreativitas Anak Usia 4-5 Tahun di RA Perwanida 01 Tahun Ajaran 2021/2022
Abstract
Lingkungan belajar outdoor memiliki dampak yang sangat besar bagi perkembangan anak dimana anak dapat bermain dilingkungan alam dan beradaptasi langsung dengan keadaan yang nyata. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengembangkan model pengelolaan kegiatan berkebun untuk kreativitas anak di RA PERWANIDA 01 Jember. Jenis penelitian ini merupakan penelitian pengembangan atau yang biasa disebut dengan research and development (R and D). Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data ini meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data berasal dari kepala sekolah, guru dan anak. Teknik analisis data yaitu menggunakan teknik analisis data validasi dan teknik analisis keefektifan internal. Proses pengembangan lingkungan berkebun untuk kreativitas anak kelompok A di RA PERWANIDA 01, Sumbersari, Jember menggunakan model pendekatan ADDIE, yaitu 1) tahap analisis yaitu permasalahan yang ditemukan ketika melakukan pengamatan di kelas dimana kurang bervariasi pembelajaran dan kurang optimalnya pemanfaatan lingkungan belajar, 2) tahap mendesain produk dalam pengembangan ini produk yang dikembangkan ialah lingkungan berkebun, 4) tahap validasi desain produk dalam uji validitas dilakukan oleh dua ahli yaitu dosen PG PAUD dan guru kelas kelompok A RA PERWANIDA 01, 5) Tahap Evaluasi yaitu untuk mengetahui apakah perlu solusi atau tidak. Hasil pengembangan lingkungan berkebun dikategorikan valid dengan nilai 4,5 berdasarkan dari penilaian yang diberikan oleh validator ahli dan validator dari praktisi, dengan kriteria skor 90. Hal ini dapat dikatakan bahwa pengembangan lingkungan berkebun sangat layak.