Hubungan Antara Motivasi Belajar Ekstrinsik Dengan Partisipasi Warga Belajar Keaksaraan Fungsional Di Lingkungan Jambuan Kelurahan Antirogo Kabupaten Jember
Abstract
Upaya peningkatan partisipasi warga belajar pada keaksaraan fungsional salah satunya dengan pemberian motivasi belajar ekstrinsik, karena kurangnya partisipasi masyarakat pada keaksaraan fungsional yang ada. Sehingga rumusan masalah dalam penelitian ini adakah hubungan antara motivasi belajar ekstrinsik dengan partisipasi warga belajar keaksaraan fungsional di Lingkungan Jambuan, Kelurahan Antirogo, Kabupaten Jember? Tujuannya untuk mengetahui hubungan antara motivasi belajar ekstrinsik dengan partisipasi warga belajar keaksaaraan fungsional. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional, teknik penentuan responden menggunakan teknik populasi dengan jumlah responden 13, informasi diperoleh melalui angket, observasi, dokumentasi. Pengolahan data dengan menggunakan tata jenjang. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pemberian motivasi belajar ekstrinsik menunjukan adanya hubungan dengan partisipasi warga belajar, dapat dilihat dari hasil r hitung sebesar 0.824 dengan r tabel 0.544, maka r hitung lebih besar daripada r tabel. Sehingga disarankan untuk tutor keaksaraan fungsional lebih memberikan motivasi belajar ekstinsik pada proses pembelajaran.
Kata Kunci : Motivasi Belajar Ekstrinsik, Partisipasi Warga Belajar