Strategi Pengelolaan Agrowisata Lumbung Stroberi di Desa Pandanrejo, Kec. Bumiaji, Kota Batu
Abstract
Desa Pandanrejo memiliki beragam objek wisata yang bisa dikunjungi, salah satunya adalah Lumbing stroberi. Wisata ini berdiri sejak tahun 2018 dan dikelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Raharjo. Agrowisata dengan basis masyarakat juga menjadi salah satu bentuk upaya pengelolaan yang mengikutkansertakan masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan strategi pengelolaan agrowisata lumbung stroberi ini berada di Desa Pandanrejo Kota Batu sesuai dengan teori AGIL oleh Talcott Parsons. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Hubungan industrial dalam konteks sosiologi dalam penelitian ini adalah hubungan industrial bipartite yang dimana terjadi hubungan pada pengelola dengan petani stroberi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pengelolaan agrowisata lumbung stroberi memiliki 13 pengelola yaitu 10 laki-laki dan 3 perempuan dalam pengelola tersebut diberikan penanggung jawab masing-masing. Terdapat juga program yang dirancang yaitu edukasi tanam dan mengajarkan tata cara mengolah bahan dasar stroberi.
Kata kunci: agrowisata, lumbung stroberi, pengelolaan
Penulis yang mengusulkan naskahnya untuk dapat diproses penerbitannya pada e-SOSPOL dianggap telah menyetujui beberapa hal sebagai berikut:
1. Penulis tidak dapat menarik naskah yang telah usulkan untuk diproses hingga mendapat jawaban dari Ketua Dewan Penyunting atas status naskah artikel ilmiahnya (diterima atau ditolak untuk diterbitkan).
2. Penerbit tidak bertanggung jawab terhadap kasus plagiasi atas artikel yang terbit pada e-SOSPOL
3. Penerbit tidak bertanggung jawab atas data dan isi dari artikel yang diterbitkan pada e-SOSPOL, dan sepenuhnya merupakan tanggung jawab penulis.