Peramalan Beban Listrik Menggunakan JST Di Kota Ambon
Abstract
Permintaan kebutuhan energi listrik di Kota Ambon cenderung terus meningkat karena peningkatan jumlah penduduknya dan pertumbuhan ekonomi setiap tahunnya yang terus bertambah. Berdasarkan data dari PT PLN (Persero) Wilayah Maluku diketahui bahwa saat ini kota Ambon menggunakan dua sistem pembangkit yang saling terinterkoneksi, yaitu PLTD Poka dan PLTD Hative Kecil (Galala). Pada paper ini disajikan peramalan permintaan beban listrik jangka menengah, yang dapat dimanfaatkan untuk memprediksi kebutuhan pemenuhan beban listrik di kota Ambon dalam jangka beberapa tahun ke depan. Perhitungan dilakukan dengan memanfaatkan jaringan syaraf tiruan. Berdasarkan nilai epoch dan mean square error (MSE) tertentu, arsitektur jaringan syaraf tiruan yang disusun digunakan untuk meramalkan permintaan beban dari tahun 2014 sampai tahun 2020, dengan menggunakan data validasi dari tahun 2007-2013. Sebagai data pembanding digunakan hasil peramalan beban menggunakan metode regresi. Hasil perbandingan menunjukkan bahwa penggunaan arsitektur jaringan syaraf tiruan hasil prediksi beban listrik pada tahun 2020 sebesar 88,223 MW dan metode regresi sebesar 52,548 MW, dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penelitian ini metode jaringan syaraf tiruan backpropagation yang lebih masuk akal dibandingkan hasil peramalan menggunakan metode regresi.
Published
2015-12-28
How to Cite
SESA, Soleman; SUYONO, Hadi; HASANAH, Rini Nur.
Peramalan Beban Listrik Menggunakan JST Di Kota Ambon.
Jurnal Arus Elektro Indonesia, [S.l.], v. 1, n. 3, dec. 2015.
ISSN 2443-2318.
Available at: <https://jurnal.unej.ac.id/index.php/E-JAEI/article/view/1972>. Date accessed: 21 nov. 2024.
Issue
Section
Articles
Sebagai penulis yang sesuai naskah dan atau atas nama semua penulis, saya menjamin bahwa :
- Naskah yang diajukan adalah karya asli saya/kami sendiri.
- Naskah belum dipublikasikan dan tidak sedang diajukan atau dipertimbangkan untuk diterbitkan di tempat lain.
- Teks, ilustrasi, dan bahan lain yang termasuk dalam naskah tidak melanggar hak cipta yang ada atau hak-hak lainnya dari siapa pun.
- Sebagai penulis yang sesuai, saya juga menjamin bahwa "JAEI Editor Journal" tidak akan bertanggung jawab terhadap semua klaim hak cipta dari pihak ketiga atau tuntutan hukum yang dapat diajukan di masa depan, dan bahwa saya akan menjadi satu-satunya orang yang akan bertanggung jawab dalam kasus tersebut.
- Saya juga menjamin bahwa artikel tersebut tidak mengandung pernyataan memfitnah atau melanggar hukum.
- Saya/kami tidak menggunakan metode yang melanggar hukum atau materi selama penelitian.
- Saya/kami memperoleh semua izin hukum yang berkaitan dengan penelitian,
- Saya/kami berpegang pada prinsip-prinsip etika selama penelitian.
- Saya/kami bersedia apabila artikel kami dipublikasikan oleh tim redaksi JAEI