PENERAPAN LINEAR PROGRAMMING DALAM PENENTUAN KOMBINASI PRODUK GUNA MEMAKSIMALKAN LABA PADA UD PUTERA SROEDJI JEMBER
Abstract
Abstract: The purpose of this study is to analyze the constraints and the optimal
product combinations in the production process to obtain maximum profit at UD
Putera Sroedji. UD Putera Sroedji is one of the trading companies selling packaged
rice that consisted of the 2.5 kg, 5 kg, and 25 kg packaging. In its production
process, the company experienced the problem or constraints regarding the less
optimal use of resources to reach maximum profit. Linear programming can be
used to allocate the limited resources in the production process in order to obtain
maximum profit. This research used forecasting and linear programming methods
to determine the optimal product combination at UD Putera Sroedji. Results
showed that UD Putera Sroedji should produce 200 units of 2.5 kg packaged rice,
600 units of 5 kg packaged rice, and 148 units of 25 kg packaged rice in order to
achieve a maximum profit of Rp 7,960,977 per month.
Keywords: packaged rice, maximum profit, linear programming, and simplex
method.
Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kendal-kendala
(constraints) dan kombinasi produk yang optimal dalam proses produksi untuk
memperoleh laba atau keuntungan maksimal pada UD Putera Sroedji. UD Putera
Sroedji merupakan salah satu perusahaan dagang yang bergerak dalam
perdagangan beras kemasan, dalam kemasan 2,5 kg, 5 kg, dan 25 kg. Dalam
proses produksinya, perusahaan menghadapi beberapa masalah atau kendala
yang berhubungan dengan penggunaan sumber daya yang belum optimal
sehingga laba yang didapatkan belum maksimal. Linear programming dapat
digunakan untuk mengalokasikan sumber daya yang terbatas untuk memperoleh
laba maksimal. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah
forecasting dan linear programming untuk menentukan kombinasi produk yang
optimal. Hasil analisis menunjukkan bahwa UD Putera Sroedji harus memproduksi
200 unit beras kemasan 2,5 kg; 600 unit beras kemasan 5 kg; dan 148 unit beras
kemasan 25 kg untuk mendapatkan laba maksimal sebesar Rp 7.960.977 per
bulan.
Kata Kunci: beras kemasan, laba maksimal, linear programming, metode
simpleks.