BAHASA PAPAN: BUKTI MASYARAKAT (MAKIN) GEGAR BAHASA

  • Fitri Nura Murti

Abstract

Abstrak: Papan nama toko, papan petunjuk, atau papan iklan merupakan pemandangan sehari-hari yang dapat kita lihat di jalan-jalan. Selanjutnya, untuk mempermudah merujuk tulisan-tulisan pada papan nama, papan petunjuk, serta papan iklan, dalam bahasan ini digunakan istilah “bahasa papan”. Banyak sekali bahasa papan yang melanggar aturan yang telah ditetapkan pemerintah. Banyak di antara nama-nama tersebut yang salah ejaan, salah penulisan, salah pemenggalan kata, dan lain-lain. Masyarakat terkesan menggunakan bahasa Indonesia seenaknya, lebih bangga berbahasa asing, dan bebas berkreasi. Sebagai sebuah fenomena, hal tersebut merupakan cerminan berbahasa masyarakat. Fenomena ini muncul karena interferensi bahasa. Lunturnya bahasa Indonesia oleh masyarakat bisa jadi merupakan tanda bahwa nasionalisme masyarakat telah luntur, atau bahkan lebih dahulu luntur. Untuk itu, perlu diupayakan pengembangan bahasa dalam rangka peningkatan mutu penggunaan bahasa Indonesia di masyarakat. Gegar budaya, (jangan) gegar bahasa kita.


 


Kata Kunci: gegar budaya, gegar bahasa, kebijakan publik.

Published
2020-04-15
How to Cite
MURTI, Fitri Nura. BAHASA PAPAN: BUKTI MASYARAKAT (MAKIN) GEGAR BAHASA. FKIP e-PROCEEDING, [S.l.], p. 95-112, apr. 2020. ISSN 2527-5917. Available at: <https://jurnal.unej.ac.id/index.php/fkip-epro/article/view/14084>. Date accessed: 22 nov. 2024.

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.