STUDI ANALISIS KAPASITAS DASAR JALUR PEJALAN KAKI MELALUI SIMULASI MIKROSKOPIK PADA AREA KOMERSIAL MALIOBORO DI YOGYAKARTA
Abstract
Pedestrian capacity was necessary to support pedestrian planning until evaluation. Microscopic simulations are known to be able to predict capacity with sidewalk standard design. This study has aim to determine the prediction of path capacity through microscopic simulations with PTV Viswalk and standard design from Bina Marga No.02/ SE/M/2018 and social force as the basic theory. This study used speed, pedestrian volume and characteristics of sidewalk data. The results showed that microscopic simulations have value adjustments in walking behavior as the main influence in the resulting pedestrian speed. The adjustment of the value is carried out through the conformity of simulation speed with existing speed. Basic capacity prediction was carried out through the equation of the relationship between speed and density. Prediction of the basic capacity achieved about 65 people/m/min. This result has been adapted to the calibration process and the suitability of the model and the field.
ABSTRAK
Pengembangan kapasitas jalur pejalan kaki diperlukan untuk mendukung perencanaan hingga evaluasi pejalan kaki. Adapun proses tersebut dimulai dengan penentuan kapasitas dasar. Simulasi mikroskopik diketahui mampu memprediksi kapasitas yang mampu dicapai melalui desain jalur standar. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan prediksi kapasitas jalur melalui simulasi mikroskopik dengan alat bantu PTV Viswalk dengan desain standar dari Bina Marga No.02/SE/M/2018 serta social force sebagai teori dasar simulasi. Penelitian ini menggunakan data kecepatan, volume pejalan kaki serta karakteristik jalur eksisting melalui survei geometrik. Hasil penelitian menunjukkan simulasi mikroskopik memiliki penyesuaian nilai yang berupa walking behavior sebagai pengaruh utama dalam parameter kecepatan pejalan kaki yang dihasilkan. Penyesuaian nilai tersebut dilakukan melalui kesesuaian nilai kecepatan simulasi dengan kecepatan lapangan. Prediksi kapasitas dasar dilakukan melalui persamaan hubungan antara kecepatan dan kerapatan yang berupa model linear. Adapun prediksi kapasitas dasar yang dicapai adalah 65 orang/m/menit. Hasil penelitian ini telah disesuaikan dengan proses kalibrasi dan kesesuaian model dan lapangan.