Analisis Perkembangan Wilayah Menggunakan Permodelan Citra VIIRS Night-Time Light Pada Kabupaten Jember
Abstract
Mengidentifikasi perkembangan wilayah dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai pendekatan. Umumnya, tingkat perkembangan wilayah dilakukan dengan mentapkan pusat pertumbuhan menggunakan analisis Indeks Sentralitas dengan mempertimbangkan jumlah fasilitas, infrastruktur yang disesuaikan dengan kondisi masyarakat untuk menentukan hierarki pusat daerah. Namun, terdapat keterbatasan dengan Indeks Sentralitas, terutama ketepatan temporal dan spasial, karna mengacu pada data sensus yang tidak mewakili seluruh area secara real-time. Untuk itu, terdapat inovasi dalam melihat perkembangan wilayah menggunakan metode Visible and Infrared Imaging Radiometer Suite (VIIRS), yang merupakan salah satu instrumen di Suomi-NPP (National Polar-orbiting Operational Environmental Satellite System Preparatory Project). Metode VIIRS memanfaatkan cahaya di malam hari karna adanya aktivitas masyarakat. Data tersebut selanjutnya diklasifikasikan menjadi delapan interval kelas di mana semakin besar angka kelas, semakin besar intensitas emisi cahaya dan dengan demikian semakin aktif penduduknya. Hasil analisis menunjukkan bahwa kecamatan dengan tingkat perkembangan wilayah tertinggi berada pada Kecamatan Kaliwates dan area Sumbersari. Sedangkan kecamatan dengan perkembangan wilayah terendah berada pada Kecamatan Arjasa, Kecamatan Jelbuk, Kecamatan Jombang, Kecamatan Mayang, Kecamatan Pakusari, serta Kecamatan Sukorambi.
Kata kunci: Perkembangan Wilayah, Visible and Infrared Imaging Radiometer Suite (VIIRS), Pusat Kegiatan
References
Baugh, K., Hsu, F.-C., Elvidge, C. D., & Zhizhin, M. (2013b). Nighttime Lights Compositing Using the VIIRS Day-Night Band: Preliminary Results. Proceedings of the Asia-Pacific Advanced Network, 35(0), 70. https://doi.org/10.7125/apan.35.8
Dimas Afrizal, M., Prasetya, R., Yusuf, F. R., Nurbandi, W., & Kamal, D. M. (2016). Pemanfaatan Citra VIIRS dan Analisis Spasial untuk Penentuan Lokasi Potensial Perkembangan Wisata Astronomis Using VIIRS Imagery and Spatial Analysis to Decide Potential Site for Astronomical Tourism Development. Dalam Seminar Nasional Penginderaan Jauh. www.noaa.gov,
Elvidge, C. D., Baugh, K. E., Zhizhin, M., & Hsu, F.-C. (2013b). Why VIIRS data are superior to DMSP for mapping nighttime lights. Proceedings of the Asia-Pacific Advanced Network, 35(0), 62. https://doi.org/10.7125/apan.35.7
Hidayat, A., Oktiana Setiowati, N., Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, P., Teknik Sipil dan Perencanaan, J., Teknologi Kalimantan, I., Studi Teknik Sipil, P., Studi Rekayasa Keselamatan, P., & Teknologi Industri dan Proses, J. (t.t.). Penentuan Pusat Pelayanan Perkotaan Patalassang, Kabupaten Takalar. Spatial Development Journal, 01(02), 2022.
Joshi, A., Kale, S., Chandel, S., & Pal, D. (2015). Likert Scale: Explored and Explained. British Journal of Applied Science & Technology, 7(4), 396–403. https://doi.org/10.9734/bjast/2015/14975
Lee, T. E., Miller, S. D., Turk, F. J., Schueler, C., Julian, R., Deyo, S., Dills, P., & Wang, S. (2006). The NPOESS VIIRS day/night visible sensor. Bulletin of the American Meteorological Society, 87(2), 191–199. https://doi.org/10.1175/BAMS-87-2-191
Listyawati, R. N., Prasetiyo, P., & Nurtjahjaningtyas, I. (2024). VIIRS Night-Time Light Image in the Spatial Structure Identification of Banyuwangi Regency. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 1353(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/1353/1/012038
Nurbandi, W., Yusuf, F. R., Prasetya, R., & Afrizal, M. D. (2016a). Using Visible Infrared Imaging Radiometer Suite (VIIRS) Imagery to identify and analyze light pollution. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 47(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/47/1/012040
Nurbandi, W., Yusuf, F. R., Prasetya, R., & Afrizal, M. D. (2016b). Using Visible Infrared Imaging Radiometer Suite (VIIRS) Imagery to identify and analyze light pollution. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 47(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/47/1/012040
Ratnasari, N., Candra, E. D., Saputra, D. H., & Perdana, A. P. (2016). Urban Spatial Pattern and Interaction based on Analysis of Nighttime Remote Sensing Data and Geo-social Media Information. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 47(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/47/1/012038
Seaman, C. (2013). Beginner’s Guide to VIIRS Imagery Data.
Sudalayandi, R. S., Srinivasan, E., & Kasaragod, G. R. (2021). Urban growth analysis of Tamil Nadu state, India using VIIRS DNB night data during 2012 and 2016. Remote Sensing Applications: Society and Environment, 23. https://doi.org/10.1016/j.rsase.2021.100559
Yang, J., Li, W., Chen, J., & Sun, C. (2023). Refined Carbon Emission Measurement Based on NPP-VIIRS Nighttime Light Data: A Case Study of the Pearl River Delta Region, China. Sensors, 23(1). https://doi.org/10.3390/s23010191
Zheng, Y., He, Y., Zhou, Q., & Wang, H. (2022). Quantitative Evaluation of Urban Expansion using NPP-VIIRS Nighttime Light and Landsat Spectral Data. Sustainable Cities and Society, 76. https://doi.org/10.1016/j.scs.2021.103338
Zubaidah, A., Sulma, S., Suwarsono, S., & Prasasti, I. (2019). Pemanfaatan Citra VIIRS untuk Deteksi Asap Kebakaran Hutan dan Lahan di Indonesia. Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (Journal of Natural Resources and Environmental Management), 9(4), 929–945. https://doi.org/10.29244/jpsl.9.4.929-945