TY - JOUR AU - Krismawati, Piping Dwi AU - Hayati, Nunung Nuring AU - Alfiah, Rindang PY - 2022 TI - Pengembangan Kawasan Wisata Alam Berbasis Partisipasi Masyarakat (Studi Kasus Air Terjun Jagir Desa Kampunganyar Kabupaten Banyuwangi) JF - MATRAPOLIS: Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota; Vol 3 No 2 (2022) DO - 10.19184/matrapolis.v3i2.36646 KW - N2 - Air Terjun Jagir adalah wisata alam yang berada di Desa Kampunganyar, Kecamatan Glagah. Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur. Kawasan wisata alam Air Terjun Jagir menjadi destinasi pilihan wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Banyuwangi. Namun pada kondisi eksistingnya, dengan jumlah pengunjung yang banyak wisata Air Terjun Jagir tidak diimbangi dengan fasilitas penunjang wisata yang sesuai. Dalam hal pengembangan wisata sebagian masyarakat sudah mengetahui mengenai pengembangan wisata dan menanggapi secara baik, namun masih banyak juga masyarakat yang belum mengetahui bahkan tidak berpartisipasi terhadap wisata alam Air Terjun Jagir. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui faktor penentu pengembangan kawasan wisata alam Air Terjun Jagir, mengetahui bentuk partisipasi masyarakat Desa Kampunganyar, dan merumuskan arahan pengembangan kawasan wisata alam Air Terjun Jagir berdasarkan partisipasi masyarakat. Penelitian ini menggunakan 2 metode analisis data untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Pertama, menggunakan metode Analisis Delphi untuk menentukan faktor-faktor penentu pengembangan Air Terjun Jagir. Kedua, menggunakan Analisis Deskriptif untuk menentukan bentuk-bentuk partisipasi masyarakat Desa Kampunganyar dan untuk menentukan arahan pengembangan kawasan wisata alam Air Terjun Jagir. Hasil penelitian ini yaitu terdapat 6 faktor penentu yang mempengaruhi pengembangan Air Terjun Jagir. Sedangkan bentuk partisipasi yang diberikan masyarakat Desa Kampunganyar terbanyak yaitu partisipasi tenaga dan tingkat partisipasinya berada di tingkat consultation yang tergolong dalam Tokenis.  Serta arahan pengembangannya ditentukan berdasarkan faktor attraction, accessibility, amenities, ancillary, sumberdaya manusia, dan lingkungan yang disesuiakan dengan kebijakan atau teori yang berkaitan. UR - https://jurnal.unej.ac.id/index.php/MATRAPOLIS/article/view/36646