Efisiensi Durasi Dan Biaya Pembangunan Jembatan Bondoyudo Lumajang
Efficiency Duration And Cost Of Construction Of The Bondoyudo Lumajang
Abstract
Abstract
The failure of a project can be attributed to delays in implementation time and the arising issues. To prevent project failure, systematic project management is necessary to optimize both time and cost. Project crashing serves as a method to reduce project duration by streamlining activities with minimal cost. The analysis involves shortening the implementation time through two alternatives: overtime for 3 hours and additional work shifts. The research focuses on the replacement project for the Bondoyudo Bridge in Lumajang, East Java. The findings reveal that adding an hour of work incurs a cost increase of 0.94% compared to the project's normal conditions, while reducing the implementation duration by 0.55%. For a more expensive addition of 2 hours, the cost increases by 1.22%, with an implementation duration 1.09% faster than the normal duration. Furthermore, adding 3 hours results in a 1.19% cost increase and 1.64% faster implementation. Alternatively, implementing a shift work system increases project cost by 2.01% but reduces implementation duration by 7.65% compared to the normal duration.
Keywords: time and cost efficiency, crashing, overtime, and shifts
ABSTRAK
Kegagalan suatu proyek dapat dilihat dari keterlambatan waktu pelaksanaan dan masalah-masalah yang terjadi. Agar tidak terjadi kegagalan dalam suatu proyek maka diperlukan pengelolaan manajemen proyek yang sistematis sehingga dihasilkan waktu dan biaya proyek yang optimal. Crashing project merupakan suatu metode untuk mempersingkat lamanya waktu proyek dengan mengurangi waktu aktivitas yang bertujuan untuk mengoptimalisasikan waktu kerja dengan biaya terendah Analisis dilakukan dengan cara memamfaatkan/mempersingkat (crashing) waktu pelaksanaan dengan menggunakan alternatif menambah jam kerja (lembur) selama 3 jam dan penambahan shift kerja. Proyek yang digunakan sebagai bahan penelitian ialah proyek pembangunan jembatan Bondoyudo Lumajang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa alternatif penambahan jam kerja selama satu jam lebih mahal 0.94 % dari biaya proyek pada kondisi normal dan durasi pelaksanaan lebih cepat 0.55 % dari durasi normal. Untuk penambahan 2 jam lebih mahal 1.22 % dan durasi pelaksanaan lebih cepat 1.09 % .Untuk penambahan 3 jam lebih mahal 1.19% dan durasi pelaksanaan lebih cepat 1.64,sedangkan dengan sistem shift kerja lebih mahal 2.01% dari biaya proyek pada kondisi normal dan durasi pelaksanaan lebih cepat 7.65% dari durasi normal.
Kata kunci: efisiensi waktu dan biaya, crashing, lembur dan shift
References
Bachmid, S. W. (2020). Perpendekan Jalur Kritis Dengan Metode Fast Track (Overlap Method). PENA TEKNIK Jurnal Ilmiah Ilmu Ilmu Teknik. Vol. 5, No.2, September (2020) p-ISSN 2502-8952 e-ISSN 2623-2197 https://ojs.unanda.ac.id/index.php/jiit/index, 71-81.
Budianto, E. d. (2021). Analisis Optimasi Waktu Dan Biaya Dengan Metode Time Cost Trade Off Pada Proyek Gudang Amunisi. Jurnal Aplikasi Teknik Sipil · August 2021. DOI: 10.12962/j2579-891X.v19i3.9146, 305-310.
Dewi, P. a. (2023). Advance Sustainable Science, Engineering and Technology (ASSET) Vol. 5, No.2, July2023, pp. 0Optimizing Project Performance by Applying the Crashing Method to Road Construction Project. Advance Sustainable Science, Engineering and Technology (ASSET) Vol. 5, No.2, July2023, pp. 0230203-01 ~ 0230203-011ISSN: 2715-4211, Advance Sustainable Science, Engineering and Technology (ASSET) Vol. 5, No.2, July2023, pp. 0230203-01 - 0230203-11.
Kerzner, H. (2022). Project Management Best Practices: Achieving Global Excellence edition 5. New York: International Institute for Learning, Inc., New York,.
Laoyan, S. (2024, February thursday). Fast tracking vs crashing: A schedule compression guide. Retrieved from ASANA: https://asana.com/id/resources/fast-tracking-vs-crashing
Martins, C. B. (2023). Quantitative Risk Assessment Model and Optimization in Infrastructure Fast-Track Construction Projects. Infrastructures 2023, 8, 78. https://doi.org/, 1-18.
Nicholas, J. a. (2021). Project Management for Engineering, Business and Technology" edisi 6. New York: International Institute for Learning, Inc., New York,.
Nurtsani, R. S. (2017). Pengendalian biaya dan waktu proyek dengan metode konsep Nilai Hasil (Earned Value). Jurnal Karya Teknik Sipil Universitas Diponegoro, 6(4), 460–470.
Putu, I. G. (2020). Analisis percepatan waktu pelaksanaan proyek terhadap rencana anggaran biaya pada proyek pembangunan kantor dan gedung. Jurnal Ilmiah Telsinas Universitas Pendidikan Nasional, 3(2), 9-12.
Ramos, D. (2024, may 20). construction-cost-estimating. Retrieved from www.smartsheet.com : https://www.smartsheet.com/construction-cost-estimating
Salhab, B. L. (2024). Simulation-Based Approximation of the Gain from Applying Overlapping Activities. Journal of Construction Engineering and Management https://doi.org/10.1061/JCEMD4.COENG-14166.
Tjandra, M. (2022). PENJADWALAN PROYEK PERUMAHAN X DI TANGERANG SELATAN DENGAN METODE LINE OF BALANCE DAN EFEK PEMBELAJARAN. Jurnal Mitra Teknik Sipil Volume 5, Nomor 1, Februari 2022 , 169-183.
Trisiana, A. A. (2020). Penjadwalan Ulang Pekerjaan Finishing Proyek Shangrila Hotel Resort and Spa Menggunakan Metode PERT dan FLASH. JURNAL REKAYASA SIPIL DAN LINGKUNGAN. eISSN 2545-9518. https://jurnal.unej.ac.id/index.php/JRSL/index, 119-130.
Turkoglu, H. G. (2023). Crashing construction projects considering schedule flexibility: an illustrative example. International Journal of Construction Management, 619-628.
Zhang, Y. &. (2019). Complexity Management in Overlapping Construction Projects. International Journal of Project Management.