Analisis Penerapan Greenship Neighborhood version 1.0 pada Kawasan Perumahan Graha Riski Harmoni di Kabupaten Banyuwangi

Greenship Neighborhood version 1.0 Implementation Analysis of Graha Riski Harmoni Residence Area in Banyuwangi District

  • Widy Prasetyo Raharjo Universtias Jember
  • Jojok Widodo Soetjipto Universitas Jember
  • Syamsul Arifin Universitas Jember

Abstract

Global warming is an issue that forms the basis for many sectors to determine the development direction. The leading cause of global warming is the emission of carbon dioxide gas as a greenhouse effect from human activities. An increase in population can lead to an increase in occupancy. The high intensity of land use turns out to have a direct or indirect impact on increasing the production of greenhouse gas emissions. There should be an alternative developer of housing development. Green Building Council Indonesia (GBCI), a green certification agency in Indonesia, issued a green concept assessment for the area, Greenship Neighborhood Version 1.0. This research aims to determine the Greenship rating of the site and determine what work is needed to increase the Greenship 1 (level) rating in the Graha Riski Harmoni Housing area and the costs that must be incurred. The assessment begins with the provision of secondary data in this device, the Greenship Neighborhood version 1.0 site plan, and the AHSP of Banyuwangi Regency in 2020. With interviews and field observations, measurement results use seven benchmarks: LEE, MAC, WMC, SWM, CWS, BAE, and IFD. Based on the analysis and assessment, the Graha Riski Harmoni Housing area gets a score of 27 or 22.13%, so it has not met the minimum green area limit according to GBCI. Residential areas require a minimum of six additional jobs to get a score of 45 or 36.88% to meet the minimum green area limit with a Bronze predicate. The need cost for a rating upgrade of Rp. 2,045,276,163 or if rounded to Rp. 2,046,000,000.


ABSTRAK


Pemanasan global merupakan isu yang menjadi landasan banyak sektor untuk menentukan arah pengembangan. Penyebab utama pemanasan global adalah emisi gas karbon dioksida sebagai efek rumah kaca dari aktifitas manusia. Peningkatan jumlah penduduk dapat mengakibatkan peningkatan akan hunian. Intensitas penggunaan lahan tinggi ternyata baik secara langsung maupun tidak langsung berdampak peningkatan produksi emisi gas rumah kaca. Seharusnya para pengembang memikirkan alternatif pengembangan perumahan. Green Building Council Indonesia (GBCI) sebagai lembaga sertifikasi konsep hijau di Indonesia mengeluarkan sebuah perangkat penilaian konsep hijau untuk kawasan yang disebut Greenship Neighborhood Version 1.0 . Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui peringkat Greenship kawasan dan mengetahui pekerjaan apa saja yang diperlukan untuk meningkatan peringkat Greenship 1 (level) pada kawasan Perumahan Graha Riski Harmoni beserta biaya yang harus dikeluarkan. Penilaian diawali dengan penyediaan data sekunder berupa perangkat penilaian Greenship Neighborhood version 1.0, site plan, dan AHSP Kabupaten Banyuwangi tahun 2020. Dengan metode wawancara dan observasi lapangan, hasil penilaian dapat diketahui menggunakan tujuh tolok ukur yaitu, LEE, MAC, WMC, SWM, CWS, BAE dan IFD. Berdasarkan analisis dan penilaian, kawasan Perumahan Graha Riski Harmoni mendapatkan nilai 27 atau 22,13% maka belum memenuhi batas minimum kawasan hijau menurut GBCI. Kawasan perumahan membutuhkan minimal enam pekerjaan tambahan untuk mendapatkan nilai 45 atau 36,88% agar memenuhi batas minimum kawasan hijau dengan predikat Bronze. Kebutuhan biaya untuk peningkatan peringkat sebesar Rp. 2.045.276.163 atau jika dibulatkan menjadi Rp. 2.046.000.000.

Author Biographies

Widy Prasetyo Raharjo, Universtias Jember

Undergraduate Civil Engineering Study Program
Department of Civil Engineering
Faculty of Engineering, Universitas Jember
Jalan Kalimantan 37 Jember, East Java, Indonesia

Jojok Widodo Soetjipto, Universitas Jember

Department of Civil Engineering
Faculty of Engineering, Universitas Jember
Jalan Kalimantan 37 Jember, East Java, Indonesia

Syamsul Arifin, Universitas Jember

Department of Civil Engineering
Faculty of Engineering, Universitas Jember
Jalan Kalimantan 37 Jember, East Java, Indonesia

Published
2022-06-28
How to Cite
RAHARJO, Widy Prasetyo; SOETJIPTO, Jojok Widodo; ARIFIN, Syamsul. Analisis Penerapan Greenship Neighborhood version 1.0 pada Kawasan Perumahan Graha Riski Harmoni di Kabupaten Banyuwangi. Jurnal Rekayasa Sipil dan Lingkungan, [S.l.], v. 6, n. 1, p. 26-35, june 2022. ISSN 2548-9518. Available at: <https://jurnal.unej.ac.id/index.php/JRSL/article/view/24730>. Date accessed: 23 nov. 2024. doi: https://doi.org/10.19184/jrsl.v6i1.24730.

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.