MENINGKATKAN MANAJEMEN PEMASARAN, BRAND IMAGE DAN INOVASI PRODUK PADA UMKM “OPAK DIFAH” DESA LERAN, KECAMATAN MANYAR, KABUPATEN GRESIK
Abstract
Pandemi COVID-19 memberikan implikasi ekonomi, sosial, dan politik. Tidak hanya di Negara-negara besar akan tetapi hampir seluruh negara di dunia. Dalam situasi pandemi ini, menurut Kemenkop UKM ada sekitar 37.000 UMKM yang memberikan laporan bahwa mereka terdampak sangat serius dengan adanya pandemi ini ditandai dengan: sekitar 56 persen melaporkan terjadi penurunan penjualan, 22 persen melaporkan permasalahan pada aspek pembiayaan, 15 persen melaporkan pada masalah distribusi barang, dan 4 persen melaporkan kesulitan mendapatkan bahan baku mentah (Kemenkop UKM, 2020). Desa Leran merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik. Desa Leran memiliki potensi berbagai jenis usaha yang ada. Salah satunya terdapat wirausaha Opak, yang dikelola oleh Ibu Maimunah. System penjualan Opak ini dijual secara offline melalui pasar. Namun ditengah pandemic ini kesulitan pemasaran akibat kebijakan social distancing. Hal ini mengakibatkan kesulitannya peningkatan penjualan. Oleh karena itu diperlukan merencanakan program sebagai dorongan manajemen pemasaran dalam bisnis Opak mulai dari pengembangan kualitas produk, serta pengembangan kemasan dan perluasan pasar dengan digital marketing yang akan membantu usaha Opak dalam meningkatkan penjualan.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.