PENERAPAN PROGRAM BEHAVIOR-BASED SAFETY PADA PEKERJA DI PT. X KOTA BATAM TAHUN 2022
Abstract
PT. X Kota Batam adalah salah satu perusahaan kontraktor minyak terbesar yang ada di Indonesia yang membuat rancangan dari beraneka ragam jenis fasilitas produksi dan pengeboran minyak serta gas bumi lepas pantai. PT. X Kota Batam memiliki salah satu program keselamatan kerja yang berbasis perilaku, yaitu program Behavior-Based Safety (BBS) yang bertujuan untuk mengobservasi perilaku pekerja. Tujuan dari penelitian ini yaitu memperoleh gambaran penerapan program program Behavior-Based Safety di PT. X Kota Batam. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan metode observasi secara langsung serta wawancara mendalam. Subjek penelitian terdiri dari 12 informan, 1 informan kunci, 10 informan utama dan 1 informan triangulasi. Hasil penelitian didapatkan bahwa pekerja yang ada di PT. X Kota Batam paham mengenai unsafe act. Penerapan program Behavior-Based Safety (BBS) sudah berjalan dengan baik, diperkuat dengan komitmen dan dukungan penuh oleh manajemen. Hambatan yang terdapat dalam penerapan program BBS diatasi dengan evaluasi yang telah dilakukan oleh BBS koordinator, departemen HSE oleh coorporate pusat. Terdapat pemberian reward bagi BBS observer yang mencapai target dan berkualitas. PT. X Kota Batam tidak memiliki sistem punishment karena memegang prinsip tidak saling menyalahkan. Saran yang diberikan peneliti adalah perekrutan BBS observer dari level pekerja (craft) diperbanyak terutama yang aktif dalam pengisian HIT card dan Communication Card, memperbanyak melakukan sosialisasi mengenai program BBS dan mengadakan pertemuan dengan seluruh BBS observer untuk dilakukan coaching bersama guna menyamakan persepsi.
References
2] ILO and United Nations Global Compact. (2021). Nine Business Practices for Improving Safety and Health through Supply Chains and Building a Culture of Prevention and Protection.
3] Mardiyanti, A. (2021). Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Tidak Aman (Unsafe Acts) Pada Pekerja Proyek Pembangunan Jaringan Transmisi Sutt 150 Kv Mamuju Baru-Topoyo Sulawesi Barat. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Hasanuddin : Makassar
4] Suma’mur PK. (2018). Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja (Hiperkes). Jakarta: PT. Sagung Seto
5] Agustin, P dan Permatasari, R.I. (2020). Pengaruh Pendidikan dan Kompensasi Terhadap Kinerja Divisi New Product Development (NdPD Pada PT. Mayora Indah Tbk. Jurnal Ilmiah M-Progress Vol.10, No. 2, Juni 2020 : 174-184
6] Saodah, S. (2014). Penerapan Program Behavior Based Safety (BBS) dan Kecelakaan Kerja Di PT. Inalum Kuala Tanjung Tahun 2014. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera Utara : Medan
7] Rahman, AF. 2019. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perilaku Tidak Aman (Unsafe Behavior) Pada Karyawan Produksi Di PT. Mekar Armada Jaya Bekasi. Skripsi. Semarang : Universitas Negeri Semarang
8] Dwiyanti, Endang, dan Ayu Irlianti. (2014). Analisis Perilaku Aman Tenaga Kerja Menggunakan Model Perilaku ABC (Antecedent Behavior Consequence). Jurnal Keselamatan dan Kesehatan Kerja Indonesia, vol. 3, no. 1.
9] Anggary, D.R. (2012). Implementasi Program Behavior-Based Safety Sebagai Program Keselamatan Di P.T. GE Lighting Indonesia. Skripsi. Surakarta : Universitas Sebelas Maret
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.