Pengaruh Posisi Sudut Optimum Reed Switch Pada Motor Brushless DC Axial Flux

  • Widyono Hadi Universitas Jember

Abstract

Motor brushless DC (BLDC) merupakan salah satu jenis motor DC yang memiliki magnet permanen di bagian rotor dan kumparan jangkar pada stator. Motor Brushless DC ini dirancang dengan konstruksi double stator, yakni memiliki empat kutub di bawah rotor dan empat kutub di atas rotor, di mana masing-masing kutub dililit secara double dengan jumlah 400 lilitan dan ukuran kawat 0,2 mm, sedangkan perubahan sudut pada reed switch dilakukan untuk mengetahui pengaruh putaran dan kecepatan rotor yang terjadi pada motor saat reed switch dipindah dengan posisi sudut yang berbeda yaitu di sebelah kanan kumparan 5°, 15°, 25°, 35° dan di sebelah kiri kumparan 5°, 15°, 25°, 35°, dengan variasi tegangan 5 volt, 10 volt, 15 volt, 20 volt dan 24 volt pada tiap-tiap sudut. Dari hasil penelitian didapatkan kecepatan optimum pada posisi sudut 5° kiri kumparan sebesar 2869 rpm dengan tegangan 24 volt dan arus sebesar 0,68 A. Sedangkan error percent terbesar pada posisi sudut reed switch 15° dengan tegangan 15 volt sebesar 7,6 % dan tegangan 24 volt sebesar 7,6%. Sedangkan untuk error percent terkecil pada posisi sudut reed switch 5° dengan tegangan 20 volt sebesar 0,93 %. Perubahan letak reed switch berpengaruh pada kecepatan dan putaran. Ketika reed switch berada di sebelah kanan kumparan, rotor akan berputar ke kanan dan sebaliknya ketika reed switch berada di sebelah kiri kumparan, rotor berputar ke kiri.

How to Cite
HADI, Widyono. Pengaruh Posisi Sudut Optimum Reed Switch Pada Motor Brushless DC Axial Flux. Jurnal Arus Elektro Indonesia, [S.l.], v. 4, n. 1, p. 9-14, apr. 2018. ISSN 2443-2318. Available at: <https://jurnal.unej.ac.id/index.php/E-JAEI/article/view/7352>. Date accessed: 21 nov. 2024. doi: https://doi.org/10.19184/jaei.v4i1.7352.
Section
Articles