PENGENDALIAN PENYAKIT PATIK (Cercospora nicotianae) PADA TEMBAKAU NA OOGST SECARA IN-VIVO DENGAN EKSTRAK DAUN GULMA KIPAHIT (Tithonia diversifolia)
Abstract
[ENGLISH]
Frog eyes diseases or leaf spot caused by Cercospora nicotinae that can reduce the quality of tobacco leaves, especially when used as a cigar deckblad. Affected leaves was easyly torn and the syhmptoms developed rapidly when processed in the storage. Therefore the alternative control of plant is by mexico sun flower leaf extracts. Mexico sunflower belonging to the broadleaf weeds. It suggested contains flavonoids, tannins, terpenoids, and saponins. The results showed mexico sunflower leaf extract concentration 50 g / L was effective to control this diseases, when compared mexico sunflower leaf extract concentration 25 g / L. However, there was no different between plant sprayed with mexico sun flower extract at concentration of 50 g/L and 75 g/L.
Keywords: Mexico Sunflower leaf extract; Cercospora nicotianae; Tobacco.
[INDONESIAN]
Penyakit patik atau bercak daun Cercospora yang disebabkan oleh jamur Cercospora nicotinae dapat mengurangi mutu daun tembakau, terutama apabila digunakan sebagai daun pembalut cerutu. Biasanya penyakit ini dikendalikan dengan pestisida kimia tetapi karena ada batasan residu kimia maksimum sebesar 2,0 ppm, maka dicari alternatif pengendaliannya. Kipahit merupakan gulma berdaun lebar yang mempunyai potensi sebagai anti jamur patogen tanaman, karena mengandung senyawa flavonoid, tannin, terpenoid, dan saponin. Dengan penyemprotan empat kali dalam interval 15 hari, diketahui ekatrak daun kipahit dengan konsentrasi 50 g/l dan 75 g/L dapat menurunkan tingkat keparahan penyakit 1% sejak 60 hst sampai 70 hst. Akan tetapi, nilai insiden penyakit diketahui 100% pada semua perlakuan ekstrak daun kipahit. Ekstrak daun kipahit dengan konsentrasi 50 g/L sudah efektif mengendalikan penyakit patik jika dibandingkan dengan ekstrak daun kipahit dengan konsentrasi 25 g/L. Namun ekstrak daun kipahit dengan konsentrasi 75 g/L tidak berbeda efektifitasnya dengan ekstrak daun kipahit dengan konsentrasi 50 g/L.
Kata Kunci: Ekstrak daun kipahit; Cercospora nicotianae; Tembakau
How to citate: Apriyadi AR, WS Wahyuni, V Supartini. 2013. Pengendalian penyakit patik (Cercospora nicotianae) pada tembakau na oogst secara in-vivo dengan ekstrak daun gulma kipahit (Tithonia diversifolia). Berkala Ilmiah Pertanian 1(2): 30-32.
Penulis yang mengusulkan naskahnya untuk dapat diproses penerbitannya pada Berkala Ilmiah Pertanian (BIP) dianggap telah menyetujui beberapa hal sebagai berikut:
1. Penulis tidak dapat menarik naskah yang telah usulkan untuk diproses hingga mendapat jawaban dari Ketua Dewan Penyunting atas status naskah artikel ilmiahnya (diterima atau ditolak untuk diterbitkan).
2. Penerbit tidak bertanggung jawab terhadap kasus plagiasi atas artikel yang terbit pada Berkala Ilmiah Pertanian.
3. Penerbit tidak bertanggung jawab atas data dan isi dari artikel yang diterbitkan pada Berkala Ilmiah Pertanian, dan sepenuhnya merupakan tanggung jawab penulis.
Penulis yang mengusulkan naskahnya untuk dapat diproses penerbitannya pada Berkala Ilmiah Pertanian (BIP) dianggap telah menyetujui beberapa hal sebagai berikut:
1. Penulis tidak dapat menarik naskah yang telah usulkan untuk diproses hingga mendapat jawaban dari Ketua Dewan Penyunting atas status naskah artikel ilmiahnya (diterima atau ditolak untuk diterbitkan).
2. Penerbit tidak bertanggung jawab terhadap kasus plagiasi atas artikel yang terbit pada Berkala Ilmiah Pertanian (BIP).
3. Penerbit tidak bertanggung jawab atas data dan isi dari artikel yang diterbitkan pada Berkala Ilmiah Pertanian (BIP), dan sepenuhnya merupakan tanggung jawab penulis.
4. Penulis yang artikelnya diterbitkan pada Berkala Ilmiah Pertanian menyetujui lisensi berikut:
Berkala Ilmiah Pertanian (BIP) oleh Universitas Jember berlisensi di bawah Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.